Amerika dan Eropa Ragukan Laporan Rusia Terkait Tewasnya Al Baghdadi

Luhung SaptoLuhung Sapto - Sabtu, 17 Juni 2017
Amerika dan Eropa Ragukan Laporan Rusia Terkait Tewasnya Al Baghdadi

Pemimpin ISIS, Abu Bakr Al Baghdadi. (Istimewa)

Ukuran:
14
Audio:

Pemerintah Rusia akhirnya mengkonfirmasi kabar pemimpin utama ISIS, Abu Bakr Al Baghdadi tewas dalam serangan udara pada Jumat (16/6) kemarin. Al Baghdadi dipastikan tewas dalam serangan Rusia yang dilancarkan pada akhir Mei 2017.

Serangan udara itu menargetkan sebuah pertemuan ISIS yang diadakan di pinggiran selatan Raqqa, Suriah. Sedikitnya sekitar 30 pemimpin militan tingkat menengah dan sekitar 300 pejuang ISIS lainnya tewas.

"Berdasarkan informasi yang telah diverifikasi ke berbagai pihak, Pemimpin utama ISIS Abu Bakr Al Baghdadi juga menghadiri pertemuan itu dan ikut tewas dalam seragan udara," kata pihak Moskow.

Namun, kebenaran laporan Moskow itu diragukan pihak Amerika Serikat dan Eropa.

"Kematian Pemimpin utama ISIS Abu Bakr Al Baghdadi sudah sering diberitakan, jadi kita harus menunggu hingga ada kepastian," kata pejabat keamanan Eropa, seperti dikutip Reuters.

Sementara Kapten AL AS Jeff Davis, juru bicara Pentagon mengatakan, pihaknya tidak punya informasi valid mengenai laporan tersebut,

"Kami tidak punya informasi apapun yang menguatkan laporan tersebut," katanya.

Clarissa Ward, koresponen internasional senior CNN mengatakan informasi dari Rusia tidak sesuai dengan kebiasaan para pemimpin ISIS.

"Mereka tidak pernah berkumpul dalam satu kelompok besar seperti itu karena sudah sering mendapat serangan. Jika kabar itu benar, jelas menjadi pukulan berat bagi kelompok ISIS. Tapi mari kita lihat beberapa minggu ke belakang, telah terjadi beberapa serangan mematikan di London, Baghdad, Teheran, dan Kabul. itu adalah perbuatan ISIS," ujarnya.

Analis militer CNN Letjend Mark Hertling juga mengingatkan semua pihak agar jangan terlalu percaya dengan laporan pihak Moskow.

"Saya tidak terlalu percaya kabar itu karena sebelum ini sudah ada tiga kali kabar menyebutkan Abu Bakr Al Baghdadi tewas selama tiga tahun terakhir," ucapnya.

TV Pemerintah Suriah mengklaim, bahwa Al Baghdadi, teroris yang paling dicari di dunia, terbunuh pada akhir pekan lalu. Klaim sebelumnya bahwa dia telah terbunuh, ternyata tidak benar dan dipandang sebagai propaganda untuk mempengaruhi opini publik.

#Abu Bakr Al Baghdadi #ISIS #Rusia
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Dunia
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Momen tak terjaga itu terekam dalam siaran langsung televisi China.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Mikrofon Bocor,  Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Dunia
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Korea Utara telah mengirim sekitar 15.000 tentara untuk membantu Rusia dalam invasinya.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Xi menyerukan pemusnahan akar-akar perang untuk mencegah sejarah terulang kembali.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Indonesia
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Pihaknya tidak punya tanggung jawab apa pun atas semua konsekuensi yang akan dihadapi Satria di Indonesia.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Indonesia
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Kedutaan Besar Rusia di Jakarta dan di manapun tidak melakukan rekrutmen personel Angkatan Bersenjata Rusia
Wisnu Cipto - Rabu, 20 Agustus 2025
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Dunia
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Gempa susulan kuat masih mungkin terjadi selama beberapa minggu setelah gempa Rabu (30/7), yang merupakan salah satu yang terkuat yang pernah tercatat dan menyebabkan jutaan orang mengungsi.?
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Dunia
Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami
Peringatan ancaman gelombang tsunami telah dicabut di wilayah Kamchatka, Rusia, setelah gempa magnitudo 8,8 melanda pada pagi hari.
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami
Dunia
Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
Bagi banyak warga di Prefektur Fukushima, peringatan ini mungkin membangkitkan kembali kenangan kelam tentang salah satu bencana nuklir terburuk yang pernah terjadi di dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 30 Juli 2025
Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
Dunia
Gempa Bumi Magnitude 7,9 Guncang Kamchatka di Rusia Timur Jauh, Jepang Keluarkan Peringatan Waspada Tsunami
Otoritas kegempaan Rusia mengumumkan peringatan tsunami di pesisir Teluk Avacha di Semenanjung Kamchatka.
Dwi Astarini - Rabu, 30 Juli 2025
Gempa Bumi Magnitude 7,9 Guncang Kamchatka di Rusia Timur Jauh, Jepang Keluarkan Peringatan Waspada Tsunami
Bagikan