Amankan Kegiatan 22 Mei, TNI: Warga Tak Perlu Takut Terjadi Sesuatu yang Membahayakan
Dandim 0501/ JP BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana saat memimpin apel pasukan TNI di Monas (MP/Kanugraha)
Merahputih.com - 7.800 pasukan TNI menggelar apel di Lapangan Silang Monas, Senin (22/5). Mereka terdiri dari 78 satuan setingkat kompi (SSK) yang bakal membantu Polri dalam mengamankan tempat-tempat strategis saat pemunguman pemenang Pemilu Rabu 22 Mei.
Tempat-tempat itu seperti Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu. Menurut Dandim 0501/ JP BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana mengatakan, pasukan itu terdiri dari beberapa satuan.
"Terdiri satuan Kodam Jaya, Kodam Siliwangi, Kostrad, Marinir. Saya ambil apel diminta untuk pelaksankan tugas," kata Wahyu kepada Merahputih.com di Jakarta, Senin (20/5).
Wahyu menekankan, saat pengamanan hari H nanti, tak ada pasukan yang bersenjata. "Lalu, kegiatan dilakukan dalam bentuk berinteraksi dan menjamin mereka beraktivitas dengan aman dan nyaman. Jadi pengamanan bukan sesuatunyang tegang, namun pengamanan agar kegiatan masyarakat normal dan lancar. Sehingga warga merasa aman dan nyaman," ungkap Wahyu.
BACA JUGA: People Power 22 Mei Diprediksi Bakal Sepi, Ini Faktornya
Menurut Wahyu, jangan sampai isu-isu saat 22 Mei mengganggu masyarakat yang tengah beraktivitas. "Yang kerja-kerja yang sekolah-sekolah. Semua beraktivitas seperti biasa, jangan takut terjadi apa-apa karena TNI dan Polri selalu hadir untuk mengamankan," imbuh Wahyu.
Wahyu bahkan meminta, masyarakat tak usah terpengaruh dengan media sosial yang belakangan ini ramai dengan beredarnya pesan-pesan yang seolah menakut-nakuti warga untuk beraktivitas dan bekerja.
"Kalau bisa dihindari yang bersifat negatif. Maindsetnya masyarakat harus rileks. Lihat fakta di lapangan, pengamanan sudah baik dan makskmal," harap Wahyu.
Sebelumnya, masyarakat pengguna media sosial dibuat was-was dengan adanya pesan yang mengeluarkan peringatan keamanan menjelang 22 Mei 2019.
Seperti menghindari area tempat demonstrasi atau demonstrasi politik terjadi dan berhati-hati jika berada di sekitar pertemuan besar. (Knu)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
TNI-Polri Sudah Berjaga di Rumah Eko Patrio Saat Pejarahan, Tapi Kalah Jumlah Massa Datang 3 Gelombang
Legislator Bongkar Habis Strategi Prabowo Subianto untuk Pertahanan Negara, dari Siber hingga Laut Cina Selatan
Jangan Enak-enakan Kerja di Ruangan, Prabowo: Pimpinan TNI Harus Ikut Turun ke Tempat Paling Berbahaya
Indonesia Terapkan 'Pertahanan Semesta', Prabowo Minta Rakyat Jaga Tanahnya agar Tidak Dikuasai Asing
Perintah Teranyar Presiden Prabowo Pada Petinggi Pertahanan Negara Jelang HUT RI
Lantik Ribuan Perwira Muda TNI/Polri, Prabowo Perintahkan Agar Setia Terhadap NKRI
Petugas TNI-Polri Berpakaian Preman Disiagakan Jaga Keamanan Jakarta Fair 2025
Pentingnya Investasi Pertahanan, Prabowo: Jangan Sampai Kita Jadi Budak dan Kedaulatan Dirampas
Prabowo-Macron 'Kunci' Era Baru Pertahanan Indonesia, Alih Teknologi dan Produksi Bersama Siap Guncang Asia Tenggara!
Izinkan Jaksa Dijaga TNI-Polri, Prabowo Berdalih Bentuk Kerja Sama Antarinstansi