Alumni Unpad Tolak Gelar Doktor HC untuk Megawati
Megawati Soekarnoputri di Unpad (Foto: Twitter @PDI_Perjuangan)
MerahPutih Nasional - Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung memberikan gelar kehormatan Doktor Honoris Causa bidang ilmu Politik dan Pemerintahan kepada Megawati Soekarnoputri. Namun, penganugerahan gelar ini menuai penolakan dari alumni Unpad sendiri melalui petisi online, Change.org.
Petisi yang dibuat oleh Genta Bijaksana tersebut ditujukan untuk Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) Tri Hanggono Muhammad dan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir.
Hingga Rabu (25/5) pukul 18.59 WIB, petisi tersebut telah ditandatangani oleh 575 orang.
"Gelar doktor honoris causa dapat diberikan kepada seseorang yang dianggap memiliki prakarsa, karya, dan atau perjuangan politik yang diakui dan dapat dirasakan dampaknya secara luas bagi ilmu pengetahuan dan umat manusia. Memang, pemberian gelar tersebut dimungkinkan untuk kepentingan politis juga," tulis Genta.
Kritik yang sama pernah dilontarkan mahasiswa dan segenap civitas akademika Yale University yang menganugerahkan gelar kehormatan Doktor Honoris Causa kepada George W. Bush.
"Lantas apa motif Unpad memberikan gelar Doktor HC kepada Ibu Megawati Sukarnoputri, yang secara administrative sudah menyalahi aturan mengingat dalam Permendikbud No 21/2013 Pasal ke 3 point B, bahwa penerima gelar Doktor HC harus memiliki gelar akademik paling rendah sarjana (S1) atau setara dengan level 6 (enam) dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Mengingat Ibu Megawati menurut beberapa sumber gagal menyelesaikan studi Sarjananya di Fakultas Pertanian Unpad," lanjutnya.
Seperti diketahui, Megawati masuk kuliah di Fakultas Pertanian Universitas Padjajaran Bandung pada tahun 1965- 1967. Saat itu, usianya menginjak 18 tahun. Namun, pendidikannya tidak selesai karena situasi politik saat itu.
“Namun malang tidak dapat ditolak. Badai politik yang terjadi pada tahun-tahun itu, akhirnya berimbas pada status kemahasiswaan saya. Hanya dua tahun kesempatan untuk belajar di Universitas Padjadjaran ini. Situasi politik saat itu memaksa saya untuk tidak melanjutkan kuliah,” pungkasnya.
BACA JUGA:
- Dapat Gelar Doktor Kehormatan, Megawati Terkenang Bung Karno
- Bupati Puwakarta Nilai Megawati Layak Dapat Gelar Doktor HC
- Megawati Akui Masuk Fakultas Pertanian Karena Dipaksa Bung Karno
- Megawati Dorong Unpad Jadi Pelopor Pusat Studi Pemikiran Bung Karno
- Potret Keakraban Yusril Ihza Mahendra dan Megawati di Universitas Padjadjaran
Bagikan
Berita Terkait
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
[HOAKS atau FAKTA]: Megawati Ngamuk! Peringatkan Menkeu Purabaya Jangan Jadi Menteri Sok Pintar
Ketua MPR dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tinjau Renovasi Mess MPR yang Dibakar Massa, Salah Satu Bangunan Heritage Bandung
Tragis, Diduga Pengemudi Mengantuk, Mobil Travel Daytrans Bandung -Jakarta Kecelakaan di Tol Perbaleunyi hingga Sebabkan Korban Tewas
Langkah Selanjutnya Setelah Seekor Macan Tutul Dievakuasi dari Hotel di Bandung
Heboh Macan Tutul Nyasar Masuk Hotel di Bandung, Diduga Kabur dari Lembang Park and Zoo
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025
Ledakan LPG 3 Kg di Bandung: 2 Rumah Hancur, 4 Warga Masuk RS Hasan Sadikin
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga