Alicia Keys Ajak 'Followers' Menuntut Keadilan untuk Breonna Taylor

TINDAK kekerasan rasialisme polisi Amerika Serikat kepada orang berkulit hitam tak hanya dialami oleh George Floyd saja. Kasus serupa juga terjadi kepada salah satu seorang tenaga medis perempuan, Breonna Taylor.

Melihat sampai saat ini Taylor dan keluarganya belum mendapatkan keadilan, Alicia Keys mengajak semua orang bersuara dan ikut serta dalam menuntut keadilan untuk Breonna Taylor.

Baca juga:

Harry dan Meghan Markle Diam-Diam Mendukung Gerakan Anti Rasialisme

Melalui akun twitternya, Keys mengunggah sebuah video yang berdurasi 2.39 detik, untuk menceritakan apa yang sebenarnya terjadi pada Taylor, yang disampaikan langsung oleh Tamika Palmer, yaitu ibu dari Breonna Taylor.

Do you know what happened to #BreonnaTaylor? pic.twitter.com/uinwcCKqld

— Alicia Keys (@aliciakeys) June 10, 2020

Taylor ditembak sampai delapan kali oleh polisi setempat, yang masuk ke dalam apartemennya di Louisville, Kentucky, pada 13 Maret lalu.

Tragedi ini masih menjadi perdebatan, karena pihak kepolisian mengatakan telah mengetuk pintu apartemen Taylor, sebelum masuk ke dalam apartemennya, untuk melakukan penyelidikan kasus narkoba.

Namun, pernyatan ini dibantah oleh keluarga dan kekasih Taylor, yaitu Kenneth Walker, yang pada saat itu ada di tempat kejadian.

Baca juga:

Sesame Street Mengajarkan Anak Tentang Rasialisme dengan Cara Berbeda

Dilansir melalui laman The Cut, Walker menjelaskan pada saat kejadian berlangsung, dirinya bersama Taylor sedang tidur di kamarnya.

Namun, saat 12.30 dini hari, mereka mendengar ada yang menendang dan masuk ke dalam apartemennya, tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu atau pun memberikan tanda-tanda bahwa orang masuk adalah polisi.

Walker yang memiliki izin kepemilikan senjata, langsung mengeluarkan pistolnya, untuk melindungi dirinya dan Taylor. Setelah melepaskan tembakannya, polisi membalas tembakan tersebut, yang akhirnya membuat Taylor kehilangan nyawanya.

Terjadi baku tembak, Walker menghubungi 911 untuk melaporkan ada orang yang masuk ke dalam apartemennya dan menembak pasangannya, yaitu Breonna Taylor.

Setelah melakukan penyelidikan lebih dalam, diketahui bahwa serangan yang dilakukan oleh polisi tersebut merupakan serangan polisi yang salah sasaran.

Karena tidak ditemukannya narkoba di apartemen Taylor, dan kasus norkoba tersebut tidak ada hubungannya dengan Taylor ataupun kekasihnya, seperti yang dilansir melalui laman The Cut.

Dalam video tersebut, Keys dan Tamika Mallory, yaitu seorang aktivis, juga memperlihatkan tahap-tahap yang bisa dilakukan oleh semua orang.

Meminta agar kepala polisi setampat, Robert Schroeder, untuk segera menyelesaikan penyelidikan, dan menyerahkannya ke pengacara serta jaksa agung, agar Breonna Taylor bersama keluarganya mendapatkan keadilan selayaknya. (bel)

Baca juga:

Tonton Film-Film Ini, Belajar Tentang Kulit Hitam