Aksi Heroik Polisi saat Terjang Arus Banjir Kali Ciliwung untuk Evakuasi Bayi


Evakuasi korban banjir di Ciliwung, Jakarta. Foto: MerahPutih.com/Kanu
MerahPutih.com - Polisi mengevakuasi bayi yang terjebak banjir di permukiman kawasan Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (4/3).
Saat evakuasi berlangsung, ketinggian air banjir mencapai leher orang dewasa. Petugas menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi bayi tersebut. Bahkan, anggota Polri tersebut sampai berjalan dibantu tali agar tak terseret ombak yang kencang.
"Regu 2 personel SAR bersama dengan BPBD melaksanakan evakuasi bayi dan warga wilayah Kelurahan Bidara Cina RT 15 RW 7," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Selasa (4/3).
Ade Ary mengatakan, bayi tersebut dievakuasi pada pukul 09.30 WIB. Bayi tersebut saat ini sudah berhasil dievakuasi.
Baca juga:
Tim SAR Brimob Polda Metro Jaya Evakuasi Warga Kebon Pala, Anak-anak dan Ibu Hamil Jadi Prioritas
"Jumlah 10 personel yang melakukan evakuasi," ujarnya.
Wakasat Samapta, Kompol Joko Witono menuturkan, tim gabungan bergerak cepat melakukan penyisiran di area terdampak untuk memastikan keselamatan warga.
Petugas mendatangi rumah-rumah yang masih tergenang air, kemudian mengevakuasi mereka yang membutuhkan bantuan, terutama anak-anak dan wanita, ke tempat yang lebih aman.
“Kami berupaya semaksimal mungkin untuk menyelamatkan warga yang terdampak dan memastikan mereka mendapatkan tempat evakuasi yang layak,” ujar Joko.
Baca juga:
Selain proses evakuasi, tim juga memberikan penyuluhan kepada warga mengenai cara mengamankan barang berharga agar tidak hilang atau rusak akibat banjir.
Bantuan dari masyarakat sekitar turut dikoordinasikan untuk mendukung kebutuhan para korban, termasuk makanan dan perlengkapan darurat.
Operasi evakuasi berlangsung aman dan kondusif dengan seluruh warga terdampak berhasil dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Sekadar informasi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat banjir di Jakarta meluas ke 77 RT. Banjir disebabkan karena Kali Ciliwung, Pesanggrahan, dan Krukut meluap. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh

Polisi Minta PPATK Telusuri Aliran Dana ke Para Pelaku Kerusuhan Demo Jakarta

Polda Metro Jaya Geledah Kantor Lokataru Foundation Selama 2 Jam

Total Ada 6 Tersangka di Kasus Direktur Lokataru, Ini Unggahan Delpedro yang Jadi Bukti Polisi

Jadikan Direktur Lokataru Foundation sebagai Tersangka, Polisi: Sudah Sesuai SOP

Polisi Jerat Direktur Lokataru Dengan Pasal Perlindungan Anak dan UU ITE

Direktur Lokataru Dikenakan Pasal Berlapis, Polisi: Tindakannya Memicu Kerusuhan dan Keresahan

Direktur Lokataru Delpedro Marhaen Dijadikan Tersangka, Diduga Hasut Anak-Anak dan Pelajar untuk Berbuat Ricuh

Polda Metro Jaya Duga Direktur Lokataru Jadi Dalang di Balik Aksi Anarkis Pelajar dan Anak-anak

Patroli Skala Besar TNI/Polri hingga Masuk ke Gang Kecil, Tangerang Selatan dan Sekitarnya Aman dari Gangguan Perusuh
