Airpeak S1, Drone Terbaru dari Sony yang Tahan Empasan Angin
Dibanderol Rp 128 juta. (Foto: The Verge)
PARA pencinta fotografi dan videografi merapat. Sony akhirnya merilis drone terbaru mereka, Airpeak S1. Drone ini sempat dipamerkan Sony di CES 2021 pada Januari lalu. Saat itu, detail kemampuan dan fitur drone telah diungkap dan disebut cocok untuk para profesional.
Mengutip The Verge, Airpeak diklaim Sony sebagai drone terkecil yang mampu menggotong kamera mirrorless Alpha mereka, termasuk A7S Mark III, FX3, dan Alpha 1. Drone ini juga disertai dengan gimbal Gremsy 53 yang dirancang khusus untuk Airpeak. Meski demikian, konsumen harus membeli gadget itu secara terpisah.
Airpeak S1 mampu mengudara selama 12 menit menggunakan kamera dan 22 menit jika tanpa kamera. Perlu dicatat bahwa kamera membutuhkan baterainya sendiri, karena tidak disediakan oleh drone.
Untuk membuktikan kemampuan drone terbaru ini, Sony sudah menjajaki Airpeak S1 dalam merekam video landscape dan perkotaan. Mereka juga menunjukkan kemampuan Airpeak S1 saat merekam mobil konsep Vision-S. Sony mengklaim drone terbaru mereka ini mampu mengalahkan drone dari produsen terkemuka, DJI, dari segi kegesitan dan kekuatan menahan empasan angin di ketinggian.
Baca juga:
Salah satu nilai jual terbesar drone in ialah stabilitas dan ketahannnya terhadap angin.
Menurut Sony, Airpeak S1 dapat tetap stabil dalam empasan angin hingga 44,7 mil per jam. Drone ini juga memiliki lima set kamera stereo yang memungkinkan pengintai inframerah membantu drone sebelum menabrak rintangan. Sony bahkan meminta JAXA, badan antariksa Jepang, untuk membantu melakukan beberapa pengujian.
Kecepatan drone ini juga tidak perlu diragukan karena dapat melesat dari 0 hingga 75 km/jam dalam waktu 3,5 detik saja. Itu lebih kencang 1,4 detik jika dibandingkan dengan akselesari drone DJI Inspire 2. Airpeak S1 yang berbobot 2,35 kilogram ini juga dijanjikan dapat terbang hingga kecepatan tertinggi 90 km/jam.
Baca juga:
Airpeak S1 dibekali dengan beberapa fitur pendukung aplikasi Airpeak Flight dan layanan cloud bernama Airpeak Plus. Airpeak Flight memungkinkan pengguna mengontrol drone, kamera, dan gimbal saat penerbangan dari ponsel pintar.
Pengguna juga diberikan operasi ganda untuk mengontrol drone dan gimbal secara terpisah. Sayangnya, aplikasi Airpeak Flight hanya tersedia di perangkat iOS.
Airpeak S1 ini baru akan dijual pada September dan Desember 2021 dengan harga USD 9.000 atau sekitar Rp 128 juta. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Redmi Siap Rilis HP dengan Baterai 9.000mAh, Pakai Chipset Dimensity 8500
Era Baru Fotografi Mobile: OPPO Find X9 Series Andalkan AI Relight dan Kamera Hasselblad
OPPO Find N6 Bakal Jadi HP Lipat Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 6
OPPO Find X9 Series Segera Rilis di Indonesia, Sudah Bisa Dipesan dari Sekarang!
Bocoran Huawei Mate 70 Air: Bawa RAM Jumbo dan Daya Tahan Baterai Lebih Lama
Samsung Galaxy S25 Plus Terbakar usai Overheating, Pemilik Alami Luka Bakar Ringan
Baterai OPPO Find X9 Pro Kalahkan iPhone 17 Pro, Kuat Diajak Main Game hingga Streaming!
OPPO Find X9 Pro Sudah Rilis, Usung Kamera Telefoto Hasselblad 200MP dan Baterai 7.500mAh
OPPO Find X9 Akhirnya Meluncur, Bawa Kamera Hasselblad hingga Dimensity 9500
iPad Pro M5 Lolos TKDN, Simak Spesifikasi dan Keunggulannya