AI Kalahkan Pilot Drone Manusia

Andrew FrancoisAndrew Francois - Jumat, 01 September 2023
AI Kalahkan Pilot Drone Manusia

AI setengah detik lebih cepat dari manusia. (Foto: University of Zurich)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

INI mungkin perkembangan yang tidak menggembirakan dalam konteks ancaman masa depan oleh robot yang semakin canggih. Sistem kecerdasan buatan (AI) sekali lagi memperlihatkan superioritasnya terhadap manusia yang melatihnya.

Kali ini, para peneliti di Universitas Zurich berkolaborasi dengan Intel untuk menguji sistem AI yang disebut 'Swift' dalam lomba melawan tiga pembalap drone juara dunia, dan hasilnya adalah kemenangan mutlak bagi AI, yang mampu mencatat waktu lebih baik dan cepat.

Swift adalah hasil penelitian AI dan pembelajaran mesin yang telah berlangsung selama beberapa tahun oleh Universitas Zurich. Pada tahun 2021, tim peneliti berhasil memperkenalkan iterasi sebelumnya dari algoritme kendali penerbangan, seperti dilaporkan Engadget, Jumat (1/9).

Algoritme itu menggunakan serangkaian kamera eksternal untuk secara real-time memverifikasi posisi drone di ruang angkasa, dan bahkan mengalahkan pembalap drone manusia yang amatir.

Baca juga:

Drone 'R2-D2' akan Menjadi Penolong Pilot Pesawat Tempur

AI lebih efisien menentukan jalur penerbangan. (Foto: Unsplash/Andrea De Santis)

Ini merupakan prestasi luar biasa karena sebelumnya, drone otonom mengandalkan model fisika yang sederhana untuk menghitung jalur tercepat, yang berarti mereka tidak bisa mencapai kecepatan tinggi.

Tetapi yang lebih mengejutkan, hasil terbaru menunjukkan perkembangan yang lebih signifikan. Kali ini, AI mencapai kemenangan bukan hanya dengan mengalahkan pilot manusia, tetapi juga tanpa menggunakan serangkaian kamera eksternal yang rumit seperti yang digunakan sebelumnya.

Sistem Swift sekarang mampu "bereaksi secara real-time terhadap data yang dikumpulkan oleh kamera yang terpasang di drone, mirip dengan apa yang dilakukan oleh pembalap manusia," seperti yang dijelaskan oleh Universitas Zurich.

Swift menggunakan unit pengukuran inersia untuk melacak percepatan dan kecepatan, sementara jaringan saraf di dalamnya memproses data dari kamera depan untuk menentukan posisi drone di ruang angkasa.

Baca juga:

Quadrotors, Drone Canggih untuk Pemandu di Alam Liar

Pilot drone manusia mampu beradaptasi, namun tak secepat AI. (Foto: Unsplash/Dose Media)

Seluruh data itu diproses oleh unit kontrol pusat yang merupakan jaringan saraf, yang bertugas menghitung berbagai parameter dan merencanakan jalur tercepat di sekitar lintasan balapan.

Ini adalah prestasi yang luar biasa karena olahraga fisik seperti balapan drone lebih kompleks bagi AI. Situasi di lapangan tidak selalu dapat diprediksi sepenuhnya, dan AI harus belajar berinteraksi dengan dunia fisik yang terus berubah.

Yang menarik, tim peneliti tidak menghabiskan waktu berbulan-bulan dalam pengujian fisik dengan drone untuk melatih AI. Sebaliknya, mereka melakukan simulasi pembelajaran virtual yang hanya memakan waktu satu jam.

Dalam pengujian lapangan yang sesungguhnya, Swift mencatatkan waktu tercepat secara keseluruhan, mengungguli pembalap manusia dengan selisih waktu setengah detik. Meski pembalap manusia dapat beradaptasi dengan perubahan kondisi selama balapan, Swift tetap unggul dalam hal kecepatan murni. (waf)

Baca juga:

Kecerdasan Buatan untuk Pengawasan Keamanan

#Teknologi #Artificial Intelligence
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Fun
Anti Mainstream! Huawei Mate 80 Bakal Hadir dengan RAM 20GB, Rilis Akhir November 2025
Huawei Mate 80 kabarnya akan hadir dengan RAM 20GB. HP tersebut rencananya akan meluncur pada 25 November 2025.
Soffi Amira - Sabtu, 15 November 2025
Anti Mainstream! Huawei Mate 80 Bakal Hadir dengan RAM 20GB, Rilis Akhir November 2025
Lifestyle
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai tanggal peluncuran perdananya di Indonesia
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 November 2025
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Fun
POCO F8 Ultra Sudah Muncul di Geekbench, Berikut Spesifikasi Lengkapnya
POCO F8 Ultra kini sudah muncul di Geekbench. HP ini akan menjalankan Android 16 dan ditenagai chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Jumat, 14 November 2025
POCO F8 Ultra Sudah Muncul di Geekbench, Berikut Spesifikasi Lengkapnya
Fun
Samsung Galaxy S26 Bakal Dilengkapi RAM 12GB, Segera Diperkenalkan di CES 2026
Samsung Galaxy S26 bakal dilengkapi RAM 12GB. Kemudian, inovasi ini akan diumumkan di CES 2026.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
Samsung Galaxy S26 Bakal Dilengkapi RAM 12GB, Segera Diperkenalkan di CES 2026
Indonesia
Beda dengan Versi China, OPPO Reno 15 Dibekali Snapdragon 7 Gen 4
OPPO Reno 15 versi China berbeda dengan global. Versi global dibekali chipset Snapdragon 7 Gen 4.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
Beda dengan Versi China, OPPO Reno 15 Dibekali Snapdragon 7 Gen 4
Fun
OPPO Reno 15 Pro Muncul di Sertifikasi TDRA, Siap Meluncur Global Akhir 2025
OPPO Reno 15 Pro sudah tersertifikasi TDRA. HP ini kabarnya akan meluncur global pada akhir 2025 mendatang.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
OPPO Reno 15 Pro Muncul di Sertifikasi TDRA, Siap Meluncur Global Akhir 2025
Fun
Huawei Sedang Kembangkan HP Lipat Lagi, Siap Jadi Pesaing Baru iPhone Fold
Huawei kini sedang mengembangkan HP lipat barunya. Kabarnya, HP tersebut akan menyaingi iPhone Fold.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
Huawei Sedang Kembangkan HP Lipat Lagi, Siap Jadi Pesaing Baru iPhone Fold
Fun
iPhone 18 Pro Max Diprediksi Jadi HP Terberat Apple, Bakal Bawa Face ID Bawah Layar
iPhone 18 Pro Max diprediksi jadi HP terberat Apple. HP ini akan membawa Face ID di bawah layar.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
iPhone 18 Pro Max Diprediksi Jadi HP Terberat Apple, Bakal Bawa Face ID Bawah Layar
Fun
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
JBL meluncurkan BandBox, ampli pintar dan speaker portabel berbasis AI dengan teknologi pemisahan vokal-instrumen real-time.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
Fun
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
POCO F8 Pro dan F8 Ultra akan segera meluncur. HP ini dikabarkan membawa baterai berkapasitas kecil.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
Bagikan