AI Baru Google Bisa Ubah Teks Menjadi Musik
AI yang dimaksudkan untuk membantu para musisi. (Foto: Unsplash/James Owen)
PENELITI Google telah membuat AI yang dapat menghasilkan karya musik berdurasi beberapa menit dari perintah teks, dan bahkan dapat mengubah melodi siulan atau senandung menjadi instrumen lain, mirip dengan cara sistem seperti DALL-E yang menghasilkan gambar dari perintah tertulis, seperti diungkapkan The Verge, Sabtu (28/1).
Modelnya disebut MusicLM, dan meskipun Anda tidak bisa bermain-main dengannya sendiri, perusahaan telah mengunggah banyak sampel yang diproduksi menggunakan model tersebut.
Contohnya sangat mengesankan. Ada cuplikan 30 detik yang terdengar seperti lagu sebenarnya yang dibuat dari deskripsi sepanjang paragraf yang menentukan genre, getaran, dan bahkan instrumen tertentu, serta karya berdurasi lima menit yang dihasilkan dari satu atau dua kata seperti melodic techno.
Baca juga:
Mengenal Software Manajemen Berbasis AI
Fitur ini mungkin bukan untuk semua orang, tapi rasanya fitur itu seolah betul-betul dihasilkan oleh manusia. Juga ditampilkan di situs demo, adalah contoh dari apa yang dihasilkan AI untuk menghasilkan klip instrumen 10 detik seperti cello atau maracas.
MusicLM bahkan dapat mensimulasikan vokal manusia, dan meskipun tampaknya ada nada dan suara suara secara keseluruhan dengan benar, pasti ada kualitas yang salah. Misalnya, suara yang kasar atau statis, sehingga terasa tidak natural.
Musik yang dihasilkan AI memiliki sejarah panjang sejak beberapa dekade yang lalu, seperti pernah ada sistem yang telah dikreditkan untuk membuat lagu-lagu pop, menyalin Bach lebih baik dari manusia di tahun 90-an, dan mengiringi pertunjukan live.
Baca juga:
Engineer Google Klaim Teknologi AI Punya Perasaan
Pernah pula ada mesin AI yang menggunakan mesin pembuat gambar AI StableDiffusion untuk mengubah perintah teks menjadi spektogram yang kemudian diubah menjadi musik. Namun, MusicLM diklaim dapat mengungguli sistem lain dalam hal kualitas dan kepatuhan pada teks, serta fakta bahwa ia dapat menerima audio dan menyalin melodi.
Seperti yang dilakukan perusahaan lain dalam kategori AI itu, Google juga secara signifikan lebih berhati-hati dengan MusicLM daripada beberapa rekannya dengan teknologi serupa. Maka dari itu, mereka belum berencana untuk merilis model AI tertentu pada saat ini, demi menghindari potensi penyalahgunaan konten kreatif.
Google mengatakan telah secara terbuka merilis kumpulan data dengan sekitar 5.500 pasangan musik-teks, yang dapat membantu saat melatih dan mengevaluasi AI musik mereka itu. (waf)
Baca juga:
Ramai di Medsos, Begini Cara Bikin Avatar AI Versimu
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Sony A7 V Meluncur dengan Sensor 33 MP dan AI Canggih, Intip Keunggulannya
Dian Sastrowardoyo: Peran Perempuan Krusial di Tengah Disrupsi Teknologi AI
Xiaomi 17 Ultra Bisa Rilis Lebih Cepat, Sudah Bisa Pre-order dari 15 Desember
Spesifikasi Lengkap OPPO Reno 15c Bocor, Dijadwalkan Rilis 19 Desember 2025
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!
Render Samsung Galaxy S26 Series Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan!