Advokat Pengawal Pancasila Dukung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019


Ratusan advokat pengawal Pancasila menyatakan mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019 (MP/Asropih)
MerahPutih.Com - Sebanyak 500 advokat yang tergabung dalam Forum Advokat Pengawal Pancasila (FAPP) menyatakan dukungan terhadap pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di Century Park Hotel, Jakarta, Sabtu (13/4).
Sejumlah advokat senior turut hadir dalam acara tersebut yakni Luhut Pangaribuan, Sri Indrastuti Hadiputranto, Hafzan Taher dan Juniver Girsang.
Dalam sikapnya, FAPP menyampaikan apresiasi kepada pemerintahan Jokowi atas usaha-usaha serius yang telah dilakukan untuk menjaga dan menjunjung tinggi ideologi Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, dan UUD 1945 secara konsisten.

Ketua Panitia, Ignatius Andy, mengatakan, FAPP berharap penegakan sistem hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya dapat terwujud dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf nanti.
"Kami mendukung dan percaya bahwa pasangan Jokowi dan Ma’ruf akan terus menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dan membawa Indonesia ke arah yang semakin baik jika terpilih nanti," Jelas Andy.
Andy melanjutkan, nilai-nilai toleransi dan saling menghormati antar warga negara karena rakyat Indonesia terdiri atas bermacam-macam suku, agama, ras dan golongan yang berbeda-beda sudah diterapkan dengan baik oleh pemerintahan Jokowi.

Dalam kesempatan yang sama, Luhut M. Pangaribuan, menjelaskan bahwa FAPP merupakan gerakan yang secara spontan terbentuk saat ada gugatan kepada pemerintah saat pembubaran HTI.
"Pengacara-pengacara ini dapat bersatu karena terpanggil untuk mempertahankan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945," tuturnya.
Menurut Luhut, sebagai pengacara sebenarnya mereka netral namun ketika berhadapan dengan politik negara, Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, setiap advokat yang terikat dalam sumpah itu harus bersatu.
"Sebagai pengacara sebenarnya kami harus netral, tapi ini politik negara yaitu Pancasila dan UUD 1945 dan pengacara terikat oleh sumpah untuk senantiasa mempertahankan Pancasila sebagai politik negara," tambah Luhut.(Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat

KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK

Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan

Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara

2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
![[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi](https://img.merahputih.com/media/c8/76/71/c876717faa27e398e804f4ec5c8567c0_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
![[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi](https://img.merahputih.com/media/87/d4/c2/87d4c2f6df5e66141ccee3b8612dbf8b_182x135.jpeg)
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'

Ijazah SMA dan UGM Jokowi Disita Penyidik Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum: Di Persidangan Akan Ditunjukan

Jokowi Bantah Perintahkan Kader PSI Unggah Ijazah Aslinya ke Media Sosial
