Ada Proyek Jalan Tol Harbour Road 2, Dishub DKI Berlakukan Rekayasa Lalin


Proyek Jalan Tol Harbour Road 2. Foto: Dok/PT Wijaya Karya (Persero)
MerahPutih.com - Dinas Pehubungan (Dishub) Jakarta Utara bakal melalukan rekayasa lalu lintas (lalin). Hal itu menyusul adanya adanya Pekerjaan Pembangunan Jalan Tol Harbour Road 2 di Jl. R. E. Martadinata dan Jl. Lodan Raya, Jakarta Utara.
Rekayasa Lalin dilakukan secara bertahap mulai 14 September hingga 30 Desember 2024. Hal tersebut diketahui dari unggahan Instagram resmi Dishub DKI Jakarta @dishubdkijakarta, pada Senin (9/9).
"Sehubungan dengan adanya Pekerjaan Pembangunan Jalan Tol Harbour Road II di Jl. R. E. Martadinata dan Jl. Lodan Raya, Jakarta Utara, Dishub DKI Jakarta memberlakukan Rekayasa Lalu Lintas di sekitar lokasi tersebut," tulis Dishub DKI Jakarta.
Rekayasa lalin ini diterapkan mulai dari Simpang Jl. R.E. Martadinata - Jl. Sunter Permai Raya (perlintasan sebidang rel kereta api) sampai Jl. Lodan Raya depan Universitas Bunda Mulia.
Baca juga:
Tarif Ruas Jalan Tol Pondok Aren-Serpong Bakal Naik Jadi Segini
View this post on Instagram
Berdasarkan unggahan akun Instagram Dishub DKI, berikut adalah rekayasa lalin imbas dari pembangunan Jalan Tol Harbour Road II stage 2B:
- Segmen pekerjaan stage 2B mulai dari stasiun Ancol sampai dengan simpang Jalan Gunung Sahari-Jalan RE Martadinata.
- Pekerjaan akan menggunakan Jalan RE Martadinata sisi Selatan.
- Jalan RE Martadinata yang semula empat lajur dua arah akan menjadi dua lajur dua arah.
- Kendaraan besar dari arah barat menuju timur masih dapat menggunakan satu lajur Jalan RE Martadinata. Sementara itu, kendaraan kecil dapat menggunakan Jalan Jalan RE Martadinata dan Jalan Lodan Raya.
- Kendaraan vesar dan kendaraan kecil dari arah timur menuju barat dapat menggunakan satu lajur Jalan RE Martadinata
- Ruas Jalan RE Martadinata sisi selatan untuk lalu lintas dari Jalan Gunung Sahari menuju Tanjung Priok terdapat pekerjaan relokasi SKTT, yang terdiri dari empat Control Pit dan empat Joint Pit, sehingga akan terjadi penyesuaian lajur lalu lintas dan pekerjaan pier Jalan Tol Harbour Road II elevated selama pekerjaan relokasi SKTT berlangsung
- Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, kendaraan besar dari arah barat menuju timur maupun sebaliknya dapat menghindari ruas Jalan RE Martadinata langsung menggunakan jalan tol; Gate Tol Jembatan 2, Gate Tol Gedong Panjang 2 dan Gate Tol Kebon Bawang
- Alternatif kendaraan kecil dari timur menuju selatan dapat menggunakan Jalan Danau Sunter Barat-Jalan Griya Utama- Jalan Benyamin Suaeb atau melalui loop fly over Kemayoran-Jalan Benyamin Sueb dan seterusnya.
Baca juga:
DPRD DKI Tolak Penambahan PMD PT JakPro untuk Proyek LRT Jakarta Fase 1B
"Diimbau kepada pengguna jalan untuk tetap menaati aturan yang ada, mematuhi instruksi petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Anggaran Rp 3,9 Miliar Habis untuk Perbaiki 18 Lampu Lalu Lintas Akibat Demo Anarkis di Jakarta

Tutup Exit Tol Cipete-Pondok Labu saat Peak Hour Solusi Dishub Atasi Kemacetan TB Simatupang

Buruh Gelar Demo Besar-besaran Kamis, 28 Agustus, Dishub DKI Jakarta Bakal Rekayasa Rute Transjakarta

Dishub DKI Manfaatkan AI untuk Hitung Jumlah Penumpang Bus Transjakarta

Trotoar Difungsikan untuk Bantu Memecah Kemacetan TB Simatupang, Petugas Gabungan Turun Mengatur Lalu Lintas

Dishub DKI Beberkan Penyebab Macet Horor di Jalan TB Simatupang, ini Biang Keroknya

Titik Macet Terparah di Jakarta Selatan Terungkap, Salah Satunya di Jalan TB Simatupang

Ganjil Genap di Jakarta tak Berlaku, Senin (18/8)

Gubernur Pramono Perintahkan Dishub dan Satpol PP DKI Tertibkan Pungli di Trotoar Palmerah

Tunda Dulu Rencana ke Sudirman-Thamrin, CFD Jakarta Batal Digelar Saat Momen HUT RI
