Ada Mata Kuliah tentang Drake dan The Weeknd di Universitas Ini

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 28 September 2021
Ada Mata Kuliah tentang Drake dan The Weeknd di Universitas Ini

Drake dan The Weeknd dijadikan mata kuliah di Universitas X Toronto. (Foto: Instagram/@champagnepapi,@theweeknd)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

ADA begitu banyak mata kuliah di dunia pendidikan, namun subjek pelajaran dari universitas asal Toronto ini anti mainstream banget. Alih-alih mempelajari teori-teori seperti yang ada di kelas biasanya, Universitas X yang tadinya bernama Universitas Ryerson itu membuka kelas yang berisi pelajaran mengenai Drake dan The Weeknd.

Disebut sebagai Deconstructing Drake and The Weeknd, kelas tersebut dipimpin oleh jurnalis, penulis, sekaligus podcaster Dalton Higgins. Menurut rencana, matkul itu akan dibuka semester depan pada awal 2022. Demikian seperti dilansir dari laman Hypebeast.

Baca juga:

Album ‘Certified Love Boy’ Drake Rilis 3 September 2021

Ada Mata Kuliah tentang Drake dan The Weeknd di Universitas Ini
Selain Drake, The Weeknd adalah salah satu musisi asal Kanada yang sukses di AS sehingga menarik untuk dibahas. (Foto: Instagram/@theweeknd)

"Di kampus dan universitas AS ada semua jenis kursus yang diajarkan tentang rock, folk, artis pop, seperti Miley Cyrus, Lady Gaga, Bruce Springsteen. Jadi mengapa tidak ada pelajaran tentang Drake dan The Weeknd di Toronto?," tulisnya dalam sebuah pernyataan.

Secara lebih mendetail, Higgins menjelaskan pada New Toronto bahwa di AS ada lebih dari 300 kelas hip-hop mengenai artis-artis ternama dunia. Misalnya saja JAY-Z, Outkast, dan Beyonce.

"Banyak universitas Ivy League, termasuk Harvard dan Cornell menganut pendidikan hip-hop, jadi kami dapat melajukan hal yang sama di sini," ucapnya. Benar adanya karena Harvard memang baru saja meluncurkan No Label Academy, kursus bisnis musik hasil kerjasama dengan rapper IDK pada musim panas lalu.

Lebih lanjut, alasan pemilihan dua musisi ini adalah karena baik Drake dan The Weeknd merupakan penduduk asli Kanada dan meluncurkan karir rap mereka di Toronto awal 2000-an. Higgins merasa ini adalah waktu yang tepat untuk membuat ikon rap dan R&B Kanada diakui dan dikanoisasi secara akademis.

"Dan ini adalah saat yang tepat bagi para sarjana musik dan sejarawan untuk memeriksa kancah musik Toronto yang melahirkan Drake dan The Weeknd dan yang membantu menciptakan kondisi untuk mereka agar menjadi mega sukses," jelasnya.

Baca juga:

Ketangguhan Mahasiswa Menjalani Kuliah Meski Salah Jurusan

Mata kuliah ini nantinya akan mengeksplorasi kancah musik yang melahirkan dua megabintang Toronto serta kondisi yang membantu menciptakan kesuksesan mereka. Selain itu, Higgins juga akan mengajari masalah representasi dan infrastruktur di kancah musik Kanada yang memaksa Drake dan The Weeknd untuk membawa bakat mereka ke AS dalam upaya menjadi sukses.

Sang profesor juga akan mengupas tuntas pertanyaan sulit tentang musik para rapper, ras, kelas, materi pelajaran, produksi musik, serta lirik.

Menurutnya, Drake mampu menggunakan beragam perangkat sastra. Baik metafora, pentameter, iambik, dan simile yang nantinya bisa didekonstruksi olehnya dan para muridnya. Sementara The Weekend selalu vokal mengenai isu industri musik. Oleh sebab itu, kelas ini juga akan membahas sisi entrepreneurial dari keduanya.

Menarik banget bukan? Pastinya topik pembahasannya enggak akan membosankan dan bikin ngantuk. Tertarik mendaftar mata kuliah ini? (sam)

Baca juga:

Masuki Era Baru, The Weeknd Siap Rilis ‘Take My Breath’

#Kuliah #Drake #The Weeknd #Kanada #Universitas #Rapper #Musisi
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

ShowBiz
Lirik Lagu Penuh Energi 'bing bong', Fokus Trek di Album Terbaru bbno$
Lagu bing bong bbno$ dirilis bersama video klip penuh warna, menampilkan VNLLA sebagai kolaborator.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Lirik Lagu Penuh Energi 'bing bong', Fokus Trek di Album Terbaru bbno$
ShowBiz
Evolusi dari Remaja ke Musisi Matang, Ruel Tunjukkan Perjalanan Emosional lewat Album 'Kicking My Feet'
Album Kicking My Feet menjadi wadah bagi Ruel untuk mengisahkan perjalanan cinta dalam berbagai fase.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Evolusi dari Remaja ke Musisi Matang, Ruel Tunjukkan Perjalanan Emosional lewat Album 'Kicking My Feet'
ShowBiz
Eksperimen Tanpa Batas, bbno$ Hadirkan 21 Lagu dalam Album Terbarunya
Album terbaru bbno$ menegaskan kemampuannya dalam menjelajahi berbagai genre musik tanpa kehilangan ciri khas rap yang enerjik dan jenaka.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
Eksperimen Tanpa Batas, bbno$ Hadirkan 21 Lagu dalam Album Terbarunya
ShowBiz
Tanpa Label dan Ambisi, Sezairi Hadirkan Album 'The Art of Surrender'
Lewat album The Art of Surrender, Sezairi menghadirkan musik yang lebih intim dan emosional.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
Tanpa Label dan Ambisi, Sezairi Hadirkan Album 'The Art of Surrender'
ShowBiz
Elijah Woods Rilis Album Perdana 'Can We Talk?', Padukan Emosi Jujur dan Energi Pop yang Memikat
Elijah Woods berhasil menunjukkan kematangan musikalnya melalui album Can We Talk?.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
Elijah Woods Rilis Album Perdana 'Can We Talk?', Padukan Emosi Jujur dan Energi Pop yang Memikat
ShowBiz
Kevin Parker Hadirkan 'Deadbeat', Album Paling Eksperimental Tame Impala
Parker menghadirkan kumpulan lagu psychedelic dengan nuansa klub yang kuat di album Deadbeat.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 19 Oktober 2025
Kevin Parker Hadirkan 'Deadbeat', Album Paling Eksperimental Tame Impala
ShowBiz
Versi Baru Lagu 'Ga Romantis' Sukses Antar LYLA ke Generasi Baru Pendengar
Versi baru lagu Ga Romantis, yang kini dibawakan oleh vokalis Ario Setiawan, sukses mencuri perhatian publik dan menjadi viral di berbagai platform media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
Versi Baru Lagu 'Ga Romantis' Sukses Antar LYLA ke Generasi Baru Pendengar
ShowBiz
Album 'Disposable Gods' Logic Lost: Manifesto tentang Ketuhanan, Teknologi, dan Keputusasaan
Album Disposable Gods dari Logic Lost hadir sebagai bentuk refleksi atas berbagai gerakan pemberontakan global, baik yang terjadi di masa lalu maupun masa kini.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 16 Oktober 2025
Album 'Disposable Gods' Logic Lost: Manifesto tentang Ketuhanan, Teknologi, dan Keputusasaan
ShowBiz
ONI Mulai Perjalanan Baru dengan Rilisan Penuh Energi di EP 'Genesis Pt. II'
Melalui Genesis Pt. II, ONI semakin mempertegas arah baru mereka dengan menghadirkan sederet lagu berintensitas tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
ONI Mulai Perjalanan Baru dengan Rilisan Penuh Energi di EP 'Genesis Pt. II'
ShowBiz
Nostalgia Bareng Tesla, Simak Lagi Lirik Lagu 'Paradise' yang Bikin Baper
Tesla dikenal lewat gaya musik hard rock dan sentuhan blues khas era 80-an.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 13 Oktober 2025
Nostalgia Bareng Tesla, Simak Lagi Lirik Lagu 'Paradise' yang Bikin Baper
Bagikan