700 Polisi Jaga Kota Tempat Jokowi dan Wapres Gibran Nyoblos Pilkada
Jokowi blusukan bareng Respati Ardi-Astrid Widayani di proyek Rel Layang Joglo, Kamis (21/11). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Polresta Surakarta menerjunkan sebanyak 700 personel untuk mengamankan 846 Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Solo pada Rabu (27/11) mendatang. Pengamanan khusus ini dilakukan karena ada sejumlah tokoh nasional yang mencoblos di kota itu.
Tokoh-tokoh yang dijadwalkan mencoblos di Solo antara lain Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, Calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 02 Ahmad Luthfi, Paslon Pilkada Solo Teguh Prakosa-Bambang Nugroho dan Respati Ardi-Astrid Widayani.
“Pengamanan sesuai protokol, terhadap tokoh VIP akan dikoordinasikan dengan jajaran TNI di bawah kendali Danrem 074 Warastratama Kolonel Inf Ali Akhwan sebagai Komandan Satuan Tugas Wilayah,” ujar Kapolresta Surakarta, Kombes Iwan Saktiadi, usai apel pasukan di Mapolresta Surakarta, Sabtu (23/11).
Baca juga:
Ejekan Endorse Presiden Warnai Debat Terakhir Pilkada Solo, Nyaris Terjadi Gesekan
Kombes Iwan menambahkan pengamanan tidak hanya fokus pada status pejabat, tetapi juga kondisi di TPS. Total personel diterjukan 700 orang untuk mengamankan 846 TPS di Solo. “Pengamanan VIP dilakukan tanpa mengesampingkan warga lainnya. Semua mendapatkan perlakuan sama,” ucap dia.
Kepolisian juga mengantisipasi terhadap TPS rawan banjir. Lokasi memindahkan TPS sudah disiapkan terutama di kawasan Kelurahan Joyontakan, Kecamatan Serengan, Solo.
“Dstribusi logistik pemilu seperti surat suara juga menjadi perhatian karena sekarang masuk musim hujan. Itu kita koordinasikan dengan KPU Solo,” tandas Kombes Iwan. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Ketum Projo Budi Arie Komentari Polemik Utang Kereta Whoosh Sudutkan Jokowi, Singgung Proyeknya Berguna bagi Masyarakat
Budi Arie Temui Jokowi di Solo, Sebut Cuma Kirim Undangan Kongres Projo
Wapres Gibran Bawa Kabar Gembira! Prabowo Beri Kado Istimewa yang Bikin Santri Full Senyum, Apa Ya?
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Jawa Timur Paling Puas, Maluku - Papua Paling Kritis terhadap Pemerintahan Prabowo - Gibran
Survei 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, 19 Persen Responden Nilai Kinerja Belum Memuaskan