7 BUMN Besar Bakal Gabung BP Danantara, Mandiri Hingga Pertamina
Gedung Pertamina. (Dok. Kabar BUMN)
MerahPutih.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan ada tujuh perusahaan pelat merah yang akan bergabung di bawah Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Danantara) sebagai superholding.
Pada tahap awal BP Danantara akan menaungi BUMN PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID.
Menteri Erick memastikan tujuh perseroan negara yang akan dinaungi di bawah BP Danantara itu merupakan perusahaan BUMN yang sehat secara keuangan dan bisnis.
"Tujuh BUMN besar ini dinyatakan sehat,” kata Erick, kepada awak media saat jumpa pers di Kementerian BUMN, Kamis malam (7/11).
Baca juga:
Lebih jauh, Erick memastikan Kementerian BUMN mendukung penuh rencana peralihan 7 BUMN besar itu ke BP Danatara yang teah disetujui Presiden Prabowo Subianto.
Menurut dia, pengalihan ini dipandang sebagai apresiasi atas kinerja Kementerian BUMN selaku pemegang saham yang dinilai konsisten dan bisa menyehatkan keuangan perusahaan.
“Kalau kami di BUMN senang, kenapa? Artinya apa, kinerja kita yang selama ini diapresiasi," tandas sosok yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI itu. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
CEO Danantara Pantau Merger GoTo-Grab, Masih Nego Sinyalnya Positif
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Status Juara Bertahan, Timnas Indonesia U-22 tak Dibebani Target Emas di SEA Games 2025
Indonesia Targetkan 80 Emas di SEA Games 2025, Andalkan Cabor Angkat Besi hingga Atletik
Kirim 996 Atlet ke SEA Games 2025 , Erick Thohir Pede Indonesia Raih 3 Besar di Asia Tenggara
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Timnas U-23 untuk SEA Games 2025 Tak Berdaya Lawan Mali, Erick Thohir Tetap Optimis Raih Emas
Garuda Tunda Pengadaan Pesawat Baru, Prioritasnya Perbaikan Armada
BUMN Banyak Masalah, Danantara Siapkan Solusi Ini
Dapat Suntikan Modal 23,67 Triliun, Garuda Indonesia Janji Perkokoh Operasional