6 Kebiasaan Sepele yang Menyebabkan Masalah pada Kulit

MerahPutih.com - Kulit kendur, garis halus, dan keriput di wajah sangat mempengaruhi penampilan. Masalah kulit ini bisa muncul karena kebiasaan sepele.

Kulit merupakan organ penting tubuh. Ia melindungi bagian dalam dari berbagai masalah penyakit. Karena itu, kulit membutuhkan perawatan yang baik dan kebiasaan pola hidup yang tepat.

Kondisi masalah kulit yang sering muncul biasanya ditandai dengan garis-garis halus, lalu berkeriput hingga kulit tampak melipat.

Berikut ini adalah beberapa kebiasaanya yang menyebabkan masalah kulit berkerut, muncul garis halus:

1. Kebiasaan Merokok

Merokok merupakan aktivitas yang dianggap biasa dilakukan. Beberapa orang beranggapan efek merokok tidak terlalu berbahaya, padahal merokok menimbulkan masalah kesehatan yang kompleks.

Merokok bukan hanya bahaya bagi paru-paru, tetapi juga bahaya bagi kesehatan kulit. Pengaruh bahaya rokok pada kulit karena asap rokoknya.

Asap mempercepat proses penuaan. Peran kandungan nikotin mempersempit pembuluh darah, jadi mengurangi oksigen dan nutrisi ke sel- sel kulit.

Belum lagi kandungan kimia lainnya di dalam rokok. Di mana merusak kolagen dan elastin, yang berperan penting dalam menjaga kekencangan kulit, mengerutkan bibir picu garis-garis halus dan keriput.

2. Paparan sinar matahari berlebihan

Melindungi kulit dari luar sangat penting. Menjaga kondisi kesehatan dari paparan debu, sinar UV demi menjaga kelembapan hingga kondisi nutrisi kulit tidak terdehidrasi berlebih.

Seperti diketahui bahwa sinar ultraviolet (UV) bisa merusak serat elastin pada kulit, yang lantas membuat kulit kehilangan kemampuan untuk mempertahankan strukturnya.

3. Kurang tidur

Tidur waktu istirahat bagi tubuh termasuk kulit. Ketika tidur, kulit melakukan regenerasi sel kulit baru. Sehingga bisa disimpulkan seseorang yang kurang tidur dapat mempercepat proses penuaan, karena kulit tidak dapat banyak waktu melakukan kerja.

Kondisi kurang tidur memicu kerutan bawah mata, kerutan di dahi, penurunan kulit bagian pipi.

4. Diet makanan sembarangan

Fluktuasi berat badan yang sering terjadi akibat diet yang tidak konsisten dapat merusak serat kulit, membuatnya kendur dan lebih cepat keriput. Ketika berat badan naik dan turun, kulit akan mengalami peregangan dan penyusutan yang dapat melemahkan elastisitasnya.

5.Kurang minum air putih

Kurang minum selaku dikaitkan dengan kondisi dehidrasi. Seseorang yang kurang air minum berefek pada kelembapan kulitnya.

Kulit yang tidak lembab berisiko muncul keriput di wajahnya. Di berbagai kanal kesehataan merekomendasikan untuk mengonsumsinya 2 liter air setiap hari untuk membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan mengurangi risiko munculnya keriput.

6. Konsumsi minuman manis dan alkohol

Sebagai minuman ultraprocessed, minuman penyegar ataupun jenis apa pun pasti mengandung gula atau pemanis, di mana komposisi tersebut sangat merusak kolagen pada kulit melalui proses glikasi, yang membuat kulit kehilangan elastisitasnya.

Sementara alkohol juga berdampak buruk pada kulit karena dapat menyebabkan dehidrasi dan mengganggu sirkulasi darah, sehingga kulit terlihat kendur dan keriput lebih jelas. (Tka)