5 Rekomendasi Aplikasi Trading Futures Bitcoin Terbaik, Wajib Dicoba!


Ilustrasi grafik trading - (Foto: Pixabay.com/3844328)
MerahPutih.com - Perkembangan dunia kripto kini mengikuti kemajuan teknologi. Jika sebelumnya perdagangan berjangka dikenal pada instrumen investasi konvensional, maka kini perdagangan berjangka mulai dikenal dalam dunia cryptocurrency.
Saat ini, kamu bisa melakukan trading future Bitcoin. Sayangnya, aplikasi lokal masih belum ditemukan selain Pintu. Untuk aplikasi trading futures, masih banyak disediakan oleh platform crypto luar negeri.
Satu hal yang harus dipastikan dari platform futures trading adalah harus memberikan grafik pergerakan bitcoin kurs, sehingga kamu bisa menganalisa sebelum memutuskan untuk bermain futures trading.
Baca juga:
Hadirkan Kemudahan Investasi Reksadana Digital Via Aplikasi UOB TMRW
Kini, sudah banyak pengembang teknologi yang mulai menawarkan perdagangan futures crypto. Bahkan, beberapa bursa di luar negeri sudah mulai menyediakan perdagangan futures crypto dengan variasi leverage yang berbeda.
Jika kamu ingin bermain trading futures Bitcoin, maka ada beberapa aplikasi yang bisa dicoba. Berikut ini adalah daftar lengkapnya.
5 Daftar Aplikasi Trading Futures Bitcoin Terbaik di Indonesia
Berikut ini adalah lima aplikasi trading futures yang bisa kamu gunakan:
1. Pintu
Pertama, ada Pintu yang menjadi aplikasi crypto dengan berbagai kemudahannya. Aplikasi ini fokus kepada investor di Indonesia, dengan lebih dari 300 mata uang crypto.
Selain itu, Pintu juga memiliki fitur baru trading future crypto yang bekerja sama dengan pedagang berjangka yang terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dan bursa crypto CFX, yakni Pintu Pro Futures.
Melalui fitur ini, kamu dapat menggunakan berbagai aset crypto, seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL), serta transaksi derivatif crypto lainnya secara legal dan aman. Pintu Pro Futures memberikan fitur baru bagi industri crypto di Indonesia.
2. Bybit
Bagi kamu yang telah mengenal crypto, tentunya sudah tidak asing dengan Bybit. Aplikasi ini menawarkan fitur bagi yang ingin berinvestasi jangka panjang dan pendek.
Bybit bisa menjadi pilihan tepat buat kamu yang ingin trading futures crypto, seperti Dogecoin, Ripple, atau Cosmos.
Lalu, Bybit juga memahami masalah trading future. Jadi, aplikasi ini hanya membebankan biaya trading future sebesar 0,055% per transaksi. Kamu bisa melakukan trading future di website Bybit atau aplikasi seluler di iOS dan Android.
Baca juga:
Bappenas Andalkan Danantara Pacu Investasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi 8%
3. Margex
Margex merupakan platform trading cryptocurrency global yang menawarkan leverage hingga 100x. Didirikan pada 2020 dan berbasis di Seychelles, Margex mendukung trading crypto yang meliputi BTCUSD, ETHUSD, XRPUSD, LTCUSD, EOSUSD, YFIUSD, ADAUSD, SOLUSD, dan UNIUSD.
Selain itu, Margex memungkinkan kamu tidak memperdagangkan aset itu sendiri, melainkan kontrak yang memperoleh peluang dari aset dasar. Hal ini memungkinkan kamu untuk mendapatkan eksposur terhadap pergerakan harga mata uang crypto tanpa memiliki aset sendiri.
Margex menawarkan berbagai fitur canggih untuk meningkatkan keterampilan trading dan meningkatkan peluang. Kamu juga dapat memanfaatkan copy trading, kemudian meniru strategi trading sukses yang diterapkan oleh trader lain.
4. OKX
Selanjutnya, ada trading futures crypto lainnya, yaitu OKX. Aplikasi trading berjangka mata uang crypto ini menawarkan kontrak berjangka pada banyak mata uang crypto, sehingga kamu memiliki banyak pilihan.
Aplikasi trading future crypto ini menawarkan banyak mata uang, seperti Dogecoin, Ethereum, Solana, Polygon, Aave, dan Arbitrum.
Leverage maksimum untuk perdagangan berjangka di OKX adalah 100x. Lalu, ada dua mata uang crypto yang tersedia, yakni Bitcoin dan Ethereum. OKX mengenakan biaya 0,05% untuk kontrak berjangka.
Baca juga:
Ramadan, Kesempatan Sempurna Bertumbuh secara Finansial lewat Trading
5. Kraken
Kraken merupakan aplikasi crypto yang berdiri pada 2011 dan berasal dari California, Amerika Serikat. Aplikasi ini memiliki berbagai fitur transaksi crypto, termasuk perdagangan mata uang fiat dan futures trading.
Melalui kapitalisasi pasar terbesar di dunia, aplikasi ini melayani lebih dari 9 juta klien. Ketika pertama kali diluncurkan, bursa exchange ini menawarkan trading spot mata uang crypto, derivatif, dan produk indeks. Di masa depan, akan ada pasar untuk token non-fungible (NFT).
Fitur di bursa ini adalah perdagangan saham di banyak aset crypto, dengan batasan hingga 5x. Exchange ini juga menawarkan taruhan over-the-counter (OTC). Namun, fitur OTC ini hanya tersedia untuk pengguna yang telah memperoleh level Pro.
Berdasarkan lima aplikasi crypto di atas, empat di antaranya merupakan aplikasi crypto dari luar negeri. Sementara itu, aplikasi crypto lokal Indonesia yang memiliki fitur trading crypto baru dimiliki oleh Pintu.
Hal itu memberikan peluang yang lebih bagi penggunanya. Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat crypto dengan harga yang fluktuatif. (*)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Industri Kripto Bisa Ciptakan 1,2 Juta Kesempatan Kerja, Ini 5 Hal Yang Perlu Diperbaiki

Gubernur Pramono Buka-Bukaan Negara Penyuntik Dana Terbesar ke Jakarta

Flexi Earn Super Rate Up Diperpanjang Hingga November 2025, Tawarkan Bunga Hingga 25 Persen

Bitcoin dan Ethereum Ikut Terpengaruh, Trader Crypto Perlu Waspadai Dampak Peristiwa Global

Pasar Derivatif Kripto Indonesia Menggeliat, Pintu Catat Peningkatan Signifikan

Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun

Tokenisasi Aset Saham Global untuk Investor Kripto Mulai Diperdagangkan Secara On-chain

Strategi Arbitrase dalam Trading Kripto, Cara Cerdas Raih Keuntungan dari Fluktuasi Harga

Mengenal Pembaruan Hard Fork dan Soft Fork pada Bitcoin

Alasan Bitcoin Jadi Solusi Investasi Menarik di Tengah Ancaman Inflasi
