40 Ribu Muslim Palestina Salat Iduladha di Masjid Al-Aqsa


Masjid Al-Aqsa. Foto: Unsplash/philippe collard
MerahPutih.com - 40.000 warga Palestina telah melaksanakan salat Iduladha di Masjid Al-Aqsa, Minggu (16/4). Namun, tidak terlihat suasana perayaan hari raya, karena berduka atas saudara-saudari Muslim yang menjadi korban perang Israel di Jalur Gaza.
Departemen Wakaf Islam di Yerusalem mengatakan, ada sebanyak 40.000 jemaah yang melaksanakan salat Iduladha, menyusul penutupan ketat yang mencegah ribuan lainnya memasuki Al-Aqsa.
Kantor berita Palestina, WAFA melaporkan, pasukan pendudukan Israel menyerang jemaah pada Minggu (16/4) pagi dalam perjalanan mereka menuju Masjid Al-Aqsa dan ketika meninggalkan masjid. Lalu, mencegah puluhan warga lainnya yang masuk untuk salat Id.
“Pada dini hari, pasukan pendudukan memasuki halaman Masjid Al-Aqsa, memeriksa identitas jamaah, menghalangi pergerakan mereka, dan mencegah banyak pemuda masuk sehingga memaksa mereka untuk salat di luar pintu masjid,” tambah laporan itu.
Baca juga:
Sementara itu, ribuan warga Palestina melaksanakan salat Iduladha di Masjid Ibrahimi di Hebron, bagian selatan Tepi Barat yang diduduki. Meski ada pembatasan keamanan yang diberlakukan oleh tentara Israel terhadap masuknya jemaah.
Kepala Departemen Wakaf Hebron, Ghassan Al-Rajabi menyebutkan, llangkah-langkah yang diambil oleh pendudukan pada Iduladha bertujuan untuk mencegah akses warga Palestina ke tempat-tempat suci, khususnya Masjid Ibrahimi.
"Meskipun ada pembatasan, sekitar 8.000 hingga 10.000 warga Palestina melaksanakan salat Idul Adha di masjid itu, lanjut dia dikutip dari ANTARA.
Menurut koresponden Anadolu, para jemaah harus melewati pos pemeriksaan militer, kemudian gerbang elektronik untuk memasuki Masjid Ibrahimi dan beribadah di sana. (*)
Baca juga:
Perbatasan Diblokade Israel, Ribuan Warga Gaza Gagal Berangkat Haji
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian

Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit

Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari

Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat

Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza

Trump Umumkan Fase 2 Gencatan Senjatan di Gaza, Bakal Bentuk Pemerintahan

WHO Nyatakan 15 Ribu Korban Serangan Israel di Gaza Butuh Segera Operasi Amputasi

Presiden Prabowo Sudah Bilang Siap! Gaza Tunggu Kedatangan Pasukan Garuda

Prabowo Subianto Tegaskan Gencatan Senjata KTT Gaza Awal Perdamaian Menyeluruh di Palestina

Langkah KTT Perdamaian Gaza Berpotensi Tak Berjalan Mulus, BKSAP DPR: Israel Selalu Melanggar Perjanjian
