3 Rumor Kecantikan yang Tidak Seharusnya Dipercaya


Jangan mudah percaya rumor kecantikan. (Foto- HUM Nutrition)
SKINCARE-an bisa dibilang sebagai ritual sebelum tidur yang dilakukan oleh perempuan maupun laki-laki. Ya, rasanya memiliki kulit wajah yang sehat dan berkilau bisa membuat kita lebih percaya diri dan terlihat menarik.
Karena skincare menjadi hal yang penting bagi semua orang, mungkin kamu sering mendengar tongkrongan kamu atau selebgram yang sering membahas tentang produk atau fakta kecantikan di media sosial. Meski begitu, kadang pengetahuan yang mereka berikan hanya berdasarkan pengalaman sendiri, bukan karena mereka dokter kulit atau ahli kecantikan. Akibatnya, banyak rumor kecantikan yang tersebar luas padahal sebenarnya menyesatkan.
Dilansir dari Cosmopolitan, berikut merupakan beberapa rumor kecantikan yang sudah diklarifikasi oleh ahli kecantikan Julee Wilson dan dokter kulit Jeanette Graf, MD.
BACA JUGA:
Begini Membedakan Purging dan Break Out Ketika Mencoba 'Skincare' Baru
1. Exfoliator harus berbentuk scrub agar bisa menghapus sel kulit mati dan kotoran lebih efektif

Kenyataannya: salah. Beauty Director Julee Wilson mengatakan kepada Cosmopolitan bahwa exfoliator bisa memiliki tekstur yang berbeda-beda mulai dari lotion, cairan, sampai tisu basah.
"Jika kamu memiliki kulit yang sensitif, mungkin kamu tidak mau menggunakan scrub kasar untuk exfoilate," jelasnya. Menurut Wilson, mikrobead yang kecil bisa merobek permukaan kulit sehingga exfoliator jenis scrub tidak cocok untuk digunakan oleh mereka yang berkulit sensitif.
Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan produk lain yang tidak terlalu abrasif. Menggunakan scrub dan menggosoknya terlalu parah juga bisa menghilangkan kelembapan dan membuat kulit jadi sensitif.
BACA JUGA:
Hijabers, Yuk Follow 5 Akun Beauty Influencer Ini Untuk Inspirasi OOTD!
2. Mencuci wajah dengan produk oil-based membuat kamu break out

Kenyataannya: salah. Menurut Wilson, produk yang oil-based malahan bisa membersihkan wajah lebih efektif daripada produk berbahan dasar air (water-based). Alasannya simpel. Ini disebabkan karena minyak dan air tidak bisa menyatu. Produk berbasis minyak bisa menghilangkan produk riasan dalam beberapa kali usap saja karena produk make-up biasanya mengandung minyak juga.
3. Eye cream hanya digunakan jika kamu sudah punya keriput

Jawabannya: salah. Tidak pernah ada kata terlalu dini untuk menggunakan eye cream. Malahan, kamu harus mulai menggunakan eye cream di usia 20-an untuk mencegah keriput di sekitar mata. Meski begitu, pilihlah eye cream yang sesuai umur dan jenis kulit. (SHN)
BACA JUGA:
Yuk Cek 3 Produk Skincare Terbaik yang Sedang Hits di Media Sosial!
Bagikan
annehs
Berita Terkait
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Aging Gracefully ala Maia Estianty, Cara Menua dengan Bahagia

Penggunaan Steroid Bentuk Dioles Maupun Diminum Sebabkan Ketergantungan, Bisa Akibatkan Masalah Kulit

Blackmores Hadirkan Ultimate Vibrant Skin untuk Kulit Cerah dan Sehat dari Dalam

Produk Kecantikan Rambut Indonesia Tembus Pasar Italia, Surplus Dagang Diharapkan Terus Naik

Kamu Juga Bisa Nih, Pakai Perawatan Kulit Harian ala Jennifer Coppen

Dukung Generasi Muda, Jenama Kecantikan Lokal Ini Hadirkan Brightening Serum Bersama Hearts2Hearts

Terobosan Formula Skincare Maju Pesat, Sayang Packaging tak Inklusif

Klinik Kecantikan Premium Natasha Luxe Hadir dengan Layanan Terbaru Stem Cell Therapy

Tren Kecantikan Indonesia Berkembang Pesat, Konsumen Minati Prosedur Noninvasif dengan Teknologi Aman dan Tesertifikasi
