2 Kadernya Ketemu Cagub Pramono Anung, PKB DKI tak Jatuhkan Sanksi

Dwi AstariniDwi Astarini - Kamis, 31 Oktober 2024
2 Kadernya Ketemu Cagub Pramono Anung, PKB DKI tak Jatuhkan Sanksi

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung. (Foto: Dok. Tim Pramono-Rano)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - KETUA DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jakarta Hasbiallah Ilyas membantah membelot setelah dua kadernya ikut bertemu dengan calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, di kediamannya, Kamis (31/10) pagi.

Dua kader PKB yang ikut bertemu dengan Pramono pada pagi hari ini yakni Ahmad Syukri dan Redim Okto Fudin.

Pertemuan Pramono dengan tujuh kader partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tersebut menjadi sorotan. Pasalnya, KIM Plus merupakan partai pengusung pasangan calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (cawagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Pilkada Jakarta 2024.

Hasbiallah juga tak terima ketika PKB disebut beralih dukungan di pilkada Jakarta setelah adanya pertemuan dua kader tersebut dengan Pramono. Ia menegaskan, PKB akan tetap tegak lurus mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO).

Baca juga:

Antusias Warga Ikuti Simulasi Pemungutan Suara Pilkada DKI Jakarta 2024



Apalagi, ia juga hampir setiap hari menggelar rapat bersama rekan-rekan partai koalisi di DPD Golkar Jakarta untuk upaya memenangkan pasangan RIDO.

"Ya enggak membelot dong, orang saya sebagai Ketua Partai (PKB Jakarta) itu setiap hari, pengurus partai ya, rapat kok di Golkar. SK sudah kami kasih, sudah datang ke KPU, ya tetap (mendukung) dong," kata dia saat dimintai konfirmasi oleh awak media, Kamis (31/10).

Hasbiallah menegaskan keduanya bukanlah bagian dari pengurus PKB. Ia menyebut pertemuan tersebut berdasarkan sikap pribadi dan bukan berdasarkan instruksi partai.

Kendati begitu, Hasbiallah menyebut bahwa Ahmad Syukri ialah bagian dari pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Jakarta.

"Pak Syukri itu pengurus NU, pengurus MWC NU DKI. Pengurus NU dia," tuturnya.

Di sisi lain, berdasarkan informasi yang ia dapat, PWNU DKI Jakarta juga sudah mengarahkan dukungan kepada pasangan Pramono Anung-Rano Karno. "Memang yang saya tahu PWNU DKI sudah ke Pak Pram," ucapnya.

Oleh karena itu, PKB tidak akan memberikan sanski kepada figur tersebut karena PWNU memiliki sikap yang independen dan tidak terikat dengan PKB.

Ia menyebut PKB dan PWNU juga merupakan dua entitas yang berbeda. PKB merupakan partai politik, sedangkan PWNU merupakan organisasi kemasyarakatan (ormas).(asp)

Baca juga:

PSI Cabut KTA Kader Bertemu Pramono

#Pilkada Dki #Pilkada 2024 #Pramono Anung
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Jakarta Naik ke Peringkat 71 dalam Global City Index 2025, Gubernur Pramono: Ini Buah Kerja Keras Warga
Gubernur Jakarta sebut kenaikan peringkat ini mencerminkan kemajuan daya saing Ibu Kota yang dicapai melalui kerja teknokratik dan kolaborasi masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - 16 menit lalu
Jakarta Naik ke Peringkat 71 dalam Global City Index 2025, Gubernur Pramono: Ini Buah Kerja Keras Warga
Indonesia
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka
Pramono telah memerintahkan Distamhut DKI Jakarta untuk mencari lahan baru yang bisa dijadikan TPU.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka
Indonesia
Pramono Minta Lelang Proyek di Jakarta Dipercepat, Bakal Digelar November-Desember
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meminta lelang proyek dipercepat. Kebijakan ini melihat pengalaman pengelolaan anggaran di pemerintah pusat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Pramono Minta Lelang Proyek di Jakarta Dipercepat, Bakal Digelar November-Desember
Indonesia
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
TPU Karet Bivak dan TPU Tanah Kusir adalah lokasi yang menerapkan sistem tumpang
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Indonesia
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Pramono kini memberikan izin agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat melaksanakan proses lelang pada November dan Desember
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Indonesia
Hari Santri 2025, Gubernur Pramono Anung: Santri Adalah Penjaga Moral dan Motor Peradaban Bangsa
Pramono juga mengapresiasi peran pesantren yang kini aktif menjadi subjek pembangunan ekonomi, bukan hanya penerima bantuan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri 2025, Gubernur Pramono Anung: Santri Adalah Penjaga Moral dan Motor Peradaban Bangsa
Indonesia
Soal Uang Pemprov DKI Rp 14,6 Triliun Ngendap di Bank, Pramono: 1.000 Persen Betul
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, membenarkan bahwa uang Pemprov DKI senilai Rp 14,6 triliun mengendap di bank.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
Soal Uang Pemprov DKI Rp 14,6 Triliun Ngendap di Bank, Pramono: 1.000 Persen Betul
Indonesia
TPU Jakarta Penuh, Para Leluhur Siap-siap Naik Level! Pramono Anung Pertimbangkan Buat Kuburan Vertikal
Pramono menegaskan bahwa keputusan akhir terkait model dan lokasi pemakaman baru ini akan segera ditetapkan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
TPU Jakarta Penuh, Para Leluhur Siap-siap Naik Level! Pramono Anung Pertimbangkan Buat Kuburan Vertikal
Indonesia
Anggaran Jakarta 'Disunat' Rp 15 Triliun, Pramono Didesak Segera Nego Menteri Purbaya
Asumsinya, perubahan ini tidak hanya terjadi pada tahun 2026 saja, tetapi berpotensi untuk terjadi selama 5 tahun ke depan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Anggaran Jakarta 'Disunat' Rp 15 Triliun, Pramono Didesak Segera Nego Menteri Purbaya
Indonesia
IKJ Dukung Gubernur Pramono Pindahkan Kampus ke Kota Tua demi Jakarta Kota Global
Mungkin saja IKJ nantinya memiliki dua lokasi seperti kampus Universitas Indoneia di Depok dan Salemba Jakarta.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
IKJ Dukung Gubernur Pramono Pindahkan Kampus ke Kota Tua demi Jakarta Kota Global
Bagikan