150 Kendaraan Terjebak Kubangan Lumpur di Jalan Trans Papua Ruas Jayapura-Wamena

Mula AkmalMula Akmal - Sabtu, 18 Februari 2023
150 Kendaraan Terjebak Kubangan Lumpur di Jalan Trans Papua Ruas Jayapura-Wamena

Truk dan kendaraan double cabin terjebak di jalan Trans Papua ruas Jayapura-Wamena. Nampak alat berat sedang berupaya membantu mengeluarkan truck. (ANTARA/HO/Dok BPJN Wamena)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sebanyak 150 kendaraan jenis truk dan double cabin saat ini masih terjebak di jalan Trans Papua ruas jalan Jayapura-Wamena.

Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wamena Zepnat Kambu di Jayapura, Sabtu mengakui, seratusan kendaraan pengangkut aneka barang terjebak di 10 titik yang ada di ruas jalan Trans Papua yang menghubungkan Jayapura-Wamena.

Baca Juga:

Negosiasi Mentok, Aparat Ancam Lakukan Penegakan Hukum Terhadap KKB Papua

Ada 10 titik yang menjadi lokasi kendaraan pengangkut barang terjebak di sekitar wilayah Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.

"Kendaraan tersebut dilaporkan terjebak sejak bulan Desember 2022 lalu akibat tidak bisa ke luar dari kubangan lumpur, " jelas Kambu.

Diakui, 10 titik yang terjadi kerusakan parah itu berada di kilometer 416 hingga kilometer 428.

Evakuasi terhadap ratusan kendaraan yang terjebak itu mulai dilaksanakan Sabtu (18/2) hingga Rabu (22/2) .

Penyebab terjadinya kubangan lumpur selain karena jalan tersebut belum diaspal juga beban yang dibawa melebihi kapasitas serta musim hujan yang masih melanda wilayah itu.

Baca Juga:

Mabes Polri Kirimkan Ratusan Brimob Perkuat Keamanan di Papua

BPJN Wamena akan berupaya membantu mengeluarkan ratusan kendaraan tersebut dengan mengerahkan alat berat, jelas Zepnat Kambu.

Panjang jalan Trans Papua ruas jalan Jayapura - Wamena mencapai 575 kilometer, melewati Kota dan Kabupaten Jayapura,Kabupaten Keerom, Yalimo, dan Kabupaten Jayawijaya.

“Kami bersama pihak kontraktor telah mengerahkan alat berat untuk menarik ratusan kendaraan yang terjebak. Kini hanya tersisa 150 unit kendaraan yang masih berada di lokasi tersebut,”papar Zepnat.

Zepnat menuturkan, BPJN Wamena akan berupaya mengeluarkan 150 unit kendaraan yang terjebak di ruas jalan yang berkubang lumpur mulai tanggal 18 hingga tanggal 22 Februari 2023.

Ia pun menegaskan BPJN Wamena untuk sementara waktu akan menutup Jalan Trans Jayapura-Wamena sekitar sebulan ke depan sehingga proses perbaikan 10 titik kerusakan berjalan lancar. (*)

Baca Juga:

Kepala BNPT Pastikan KKB Papua sebagai Organisasi Teroris

#Papua #Trans Papua
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Ibu Hamil Meninggal Setelah Ditolak Berbagai RS di Papua, Ini Respon Prabowo dan Menkes
Apabila ditemukan indikasi pelanggaran, akan dikenakan sanksi tegas bagi rumah sakit yang diduga menolak pasien.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 25 November 2025
Ibu Hamil Meninggal Setelah Ditolak Berbagai RS di Papua, Ini Respon Prabowo dan Menkes
Indonesia
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Banyak mahasiswa asal Papua yang belajar di luar negeri belum menerima beasiswa dari pemerintah daerah. Pemerintah pusat akan mengambil alih pembiayaan melalui LPDP.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Indonesia
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penyerangan Polres Mamberamo Raya, Papua, bermula dari laporan keributan warga yang diduga terpengaruh minuman keras di sekitar perempatan SD Adven Burmeso.
Wisnu Cipto - Rabu, 29 Oktober 2025
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Indonesia
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Dugi Telenggen alias Dugwi Kogoya, anggota KKB pelaku penembakan Brigadir Joan H. Sibarani dan warga sipil di Distrik Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, akhirnya berhasil diringkus.
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Indonesia
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli telah mengutus eselon satunya turun langsung ke tanah Papua untuk berdialog dengan Majelis Rakyat Papua (MRP) dan mahasiswa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Indonesia
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
“Atas nama Kementerian Kehutanan, saya mohon maaf agar apa yang terjadi ini menjadi catatan,” kata Raja Juli.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kogoya berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bersama agar ke depan proses serupa dilakukan secara lebih bermartabat dalam menghormati budaya masyarakat Papua.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Indonesia
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
"Kami memahami bahwa mahkota Cenderawasih bukan sekadar benda, melainkan simbol kehormatan dan identitas kultural masyarakat Papua,” kata Dirjen KSDAE Kemenhut Satyawan Pudyatmoko
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Undius Kogoya, pimpinan KKB Intan Jaya, meninggal karena sakit di Distrik Wandai, Papua Tengah. Ia dikenal terlibat dalam berbagai aksi penyerangan sejak 2022.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Indonesia
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Aksi demonstrasi oleh kelompok Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua (AMPPTAP) yang berlangsung di kawasan traffic light Abepura, Kota Jayapura, pada Rabu (15/10) siang, berakhir ricuh dan anarkis.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Bagikan