Yel-yel Fufufafa Menggema di Ruang Debat Pilkada Solo

Jumat, 01 November 2024 - Frengky Aruan

MerahPutih.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo menggelar debat pertama antar dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota pada Pilkada Solo 2024 di The Sunan Hotel Solo, Kamis (31/10) malam.

Diketahui, Pilkada Solo diikuti dua paslon, yakni paslon nomor urut 1 Teguh Prakosa-Bambang Nugroho diusung PDIP dan paslon nomor urut 2 Respati Ardianto-Astrid Widayanil didukung KIM plus.

Debat pertama itu juga dihadiri ratusan pendukung masing-masing pasangan calon peserta Pilkada Solo. Mereka memakai kemeja yang identik dengan masing-masing calon yang didukungnya. Para pendukung pasangan calon itu duduk di kursi yang dipisahkan antara pendukung nomor urut 2 dan pasangan nomor urut 2.

Debat dengan lima segmen berlangsung selama 4 jam tersebut, selalu terdengar yel-yel Fufufafa dari para pendukung paslon nomor urut 1 untuk mengejek pendukung paslon nomor urut 2. Ejekan Fufufafa merujuk akun medsos Kaskus yang diduga milik Wapres Gibran Rakabuming Raka. Dimana pada kolom tulisan akun tersebut menyerang pribadi presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca juga:

Debat Pertama Pilkada Solo 2024, Angkat Tema Pelayanan Publik

Ejekan Fufufafa terdengar saat pemutaran video pasangan nomor urut 2 yang diusung KIM Plus.

"Fufufafa, fufufafa, fufufafa, fufufafa," teriak para pendukung Teguh - Bambang.

Teriakan tersebut kembali menggema ketika pasangan calon Respati - Astrid dipanggil untuk naik ke atas panggung. Tak berhenti di situ, para pendukung pasangan nomor urut 1 itu terus meneriakkan yel-yel Fufufafa setiap kali pergantian segmen tepatnya ketika jatah pasangan nomor urut 2.

"Fufufafa, fufufafa, fufufafa," teriak lantang para pendukung Teguh - Bambang.

Ketua KPU Solo Yustinus Arya Artheswara mengatakan debat pertama yang diikuti dua pasangan peserta Pilkada Solo ini mengambil tema 'Surakarta Sejahtera melalui Pemberdayaan Masyarakat dan Pelayanan Publik yang Inklusif dan Berwawasan Lingkungan'.

Moderator yang ditunjuk adalah Tomy Ristanto dan Risca Andalina. Sedangkan untuk panelis ada 7 orang, tiga orang dari akademisi, dua orang dari profesional, dan dua orang dari unsur tokoh masyarakat.

“Total orang yang perboleh masuk kedalam ruang debat ada 300 orang. Dimana masing-masing Paslon hanya mendapat jatah 30 pendukung yang diperbolehkan masuk,” katanya.

Dia menambahkan untuk aturan pendukung kedua paslon harus tertib dilarang membawa Alat Peraga Kampanye (APK) maupun atribut kampanye. Kemudian saat debat berlangsung dilarang meneriakkan slogan ataupun yel-yel.

“Yel-yel hanya boleh saat jeda iklan berlangsung atau setelah awal atau akhir setiap segmen,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan