WFH Bikin Sepeda Motor Nganggur? Rawat dengan Cara Ini

Jumat, 03 April 2020 - Ikhsan Aryo Digdo

MAU tidak mau si kuda besi harus masuk 'kandang' dulu selama Work From Home (WFH). Akibatnya sepeda motor jadi nganggur. Paling tidak hanya digunakan untuk mampir ke supermarket dekat rumah.

Kalau hanya didiamkan, performa motor akan berkurang. Ujung-ujungnya sepeda motor rusak. Kamu harus tetap merawat sepeda motormu walau tidak digunakan untuk ngantor!

Baca juga:

Merah Putih Kasih Fondation Salurkan Bantuan Perlengkapan Medis ke 6 Rumah Sakit

Melansir KabarOto, Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan sepeda motor tidak selalu harus dirawat di bengkel. Di rumahmu, motor bisa mendapatkan perawatan terbaik.

Endro mengatakan agar pemilik motor selalu memperhatikan kondisi sepeda motor selama didiamkan. "Kadang ada komponen atau bagian yang butuh diperhatikan saat motor didiamkan dalam jangka waktu cukup lama, karena kalau tidak dapat mempengaruhi kinerja," ucap Endro.

Jaga selalu kebersihan sepeda motor (Foto: Unsplash/Kirill Petropavlov)

Menurut Endro, merawat sepeda motor di rumah tidak sulit. Pertama, jaga kebersihan motor dengan rutin mencucinya. Apalagi jika sepeda motor bekas digunakan di jalanan berlumpur. "Setelah melewati daerah becek dan berlumpur, jika tidak dibersihkan akan muncul karat dan risiko lainnya," tuturnya.

Dia melanjutkan, perhatikan rantai roda atau bagian sepeda motor yang cara kerjanya bergesek. Berikan pelumas pada bagian-bagian tersebut agar tidak timbul karat.

Baca juga:

Di Tengah Pandemi COVID-19, Badan Antariksa India Banting Stir Produksi 'Hand Sanitizer'

Beda tipe sepeda motor, beda pula cara merawatnya. Misalnya untuk sepeda motor matik. Gunakan standar tengah saat diparkir. Dengan begitu, memanaskan mesin akan praktis.

Parkir sepeda motor matik menggunakan standar tengah (Foto: Unsplash/Maria Teneva)

Nah, memanaskan mesin ini juga penting banget. Apapun tipe sepeda motormu, selalu panaskan walau tidak digunakan. Panaskan selama 3-4 menit, atau sampai mesin sepeda motor mencapai suhu 80-100 derajat celcius. "Tujuan pemanasan mesin supaya sirkulasi oli mesin tetap lancar dan untuk pengisian baterai. Disarankan tidak dilakukan di ruang tertutup," imbuhnya.

Khusus tipe sepeda motor matik, perhatikan bagian bagian dalam cover plastik sepeda motor, terutama bagian bawah. Sepeda motor yang lama tidak digunakan membuat ruang atau rongga ini bisa menjadi tempat singgah binatang seperti tikus atau ular.

Yuk sobat Merah Putih, rawat sepeda motormu selama WFH. (ikh)

Baca juga:

Kisah Cinta Paling Romantis dan Bikin Iri di Tengah Pandemi COVID-19

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan