Kisah Cinta Paling Romantis dan Bikin Iri di Tengah Pandemi COVID-19

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Rabu, 01 April 2020
Kisah Cinta Paling Romantis dan Bikin Iri di Tengah Pandemi COVID-19

Kisah Cinta Romantis dan Mengharukan di Balik Pandemi COVID-19 (Sumber: F Molter)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

CINTA mampu menaklukkan jarak, ruang, dan waktu. Kekuatannya bahkan tak mampu dikalahkan oleh kedigdayaan virus corona. Itulah gambaran yang tampak dari sepasang kekasih lansia bernama Inga Rasmussen (85 tahun) yang tinggal di Denmark dan Karsten Tüchsen Hansen (89 tahun) yang tinggal di Jerman.

Baca juga:

Nonton Konser #DiRumahAja 'Starter Pack'

Setiap harinya, Hansen yang tinggal di Süderlügum di wilayah Nordfriesland, Jerman menaiki sepeda motornya untuk menemui teman kencannya, Rasmussen.

Sementara sang kekasih, Rasmussen mengendarai mobilnya ke perbatasan. Pasangan tersebut bertemu dua tahun lalu karena sebuah kebetulan. Dan sejak hari itu mereka selalu menghabiskan waktu bersama. "Aku selalu bersama Karsten," ujar Rasmussen.

Lansia
Dua sejoli di tengah pandemi corona (Sumber: Twitter/@goodable)

Merebaknya virus COVID-19 membuat Denmark menutup sebagian besar wilayah perbatasan Schleswig-Holstein mulai dari 14 Maret 2020. Dua hari kemudian Jerman mengikuti.

Namun mereka tak ingin membiarkan pandemi tersebut mempengarui hubungan mereka. Virus corona tak mampu menghalangi mereka untuk saling bertemu setiap hari di daerah perbatasan, tentunya dengan jarak yang aman.

Baca juga:

Biar Enggak Kesepian, Coba Aktivitas Pacaran Versi #DiRumahAja

Keduanya duduk di kedua sisi penghalang berwarna merah putih yang menjadi perbatasan. Keduanya membawa kursi dari rumah. Setiap hari Inga dan Karsten bertemu satu sama lain di perbatasan, Aventoft untuk mengobrol, minum kopi, makan siang, atau sekedar berbagi biskuit. "Mari bersorak untuk cinta!" seru Hansen saat mereka bersulang.

Lansia
Dua sejoli lansia menghabiskan waktu bersama (Sumber: F Molter)

Kini usai perbatasan antara Jerman dan Denmark hampir sepenuhnya ditutup karena memburuknya situasi akibat virus Corona, mereka sering berbincang-bincang melalui sambungan telepon. "Menyedihkan tetapi kami tidak bisa mengubahnya," tutur Rasmussen tak bisa menutupi kekecewaan.

Dua sejoli tersebut berharap pada hari Paskah pandemi COVID-19 mulai mereda sehingga mereka bisa saling berkunjung lagi. Mereka juga telah membuat rencana untuk masa depan. Ketika perbatasan tersebut mulai longgar mereka ingin melakukan perjalanan bersama. (Avi)

Baca juga:

5 'Challenge' Instagram Anti Mati Gaya saat #DiRumahAja

#April Bergerilya #Virus Corona #Penyakit Corona #Jerman #Denmark #Kisah Cinta
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Olahraga
Trauma 2 Kali Gagal di Fase Grup, Jerman Tolak Label Curacao Lawan Enteng
Secara historis, Jerman juara empat kali Piala Dunia diprediksi lolos dengan mudah dari Grup E saat melawan Curacao, Pantai Gading, dan Ekuador
Wisnu Cipto - Minggu, 07 Desember 2025
Trauma 2 Kali Gagal di Fase Grup, Jerman Tolak Label Curacao Lawan Enteng
Indonesia
Gandeng GIZ di Berlin, Gubernur DKI Jakarta Pramono Perluas Kerja Sama Mobilitas Hijau
Pertemuan ini jadi bagian upaya diplomasi pembangunan yang bertujuan memperluas jejaring internasional Jakarta, khususnya dalam tata kelola digital, inovasi perkotaan, dan pengembangan mobilitas berkelanjutan.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Gandeng GIZ di Berlin, Gubernur DKI Jakarta Pramono Perluas Kerja Sama Mobilitas Hijau
Olahraga
Dinamit Gagal Meledak, Skotlandia Akhiri Penantian 28 Tahun Lolos Piala Dunia
Skotlandia akhirnya menyudahi penantian panjang selama 28 tahun dengan memastikan tiket otomatis ke Piala Dunia 2026.
Wisnu Cipto - Rabu, 19 November 2025
Dinamit Gagal Meledak, Skotlandia Akhiri Penantian 28 Tahun Lolos Piala Dunia
Olahraga
Bantai Slovakia 6-0, Pelatih Jerman Nagelsmann Kecewa Banyak Buang Peluang Gol 15 Menit Pertama
Meski sejak awal pertandingan, Nagelsmann sedikit kecewa dengan ketajaman serangan Jerman di menit-menit awal babak pertama.
Wisnu Cipto - Selasa, 18 November 2025
Bantai Slovakia 6-0, Pelatih Jerman Nagelsmann Kecewa Banyak Buang Peluang Gol 15 Menit Pertama
Olahraga
Sukses Balas Dendam, Jerman Tampil Menggila Gilas Slovakia 6-0 Lolos Piala Dunia
Jerman menggilas Slovakia dengan skor telak 6-0, sekaligus membalas kekalahan mereka di laga pertemuan pertama pada 5 September lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 18 November 2025
Sukses Balas Dendam, Jerman Tampil Menggila Gilas Slovakia 6-0 Lolos Piala Dunia
Dunia
Jerman Dilanda Wabah Flu Burung H5N1, 500 Ribu Unggas Dimusnahkan
Para ahli FLI memperingatkan skala penyebaran bisa menyamai musim dingin 2020–2021, ketika lebih dari dua juta unggas mati akibat flu burung di Jerman
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
Jerman Dilanda Wabah Flu Burung H5N1, 500 Ribu Unggas Dimusnahkan
Olahraga
Rangking FIFA Terbaru: Jerman Kembali 10 Besar, Juara Dunia Nomor 2 di Bawah Spanyol
Juara Dunia Argentina kembali menempati posisi kedua dalam ranking dunia FIFA setelah jeda pertandingan internasional pekan lalu.
Wisnu Cipto - Jumat, 17 Oktober 2025
Rangking FIFA Terbaru: Jerman Kembali 10 Besar, Juara Dunia Nomor 2 di Bawah Spanyol
Olahraga
Berikut Tim Tim Bulu Tangkis IndonesiaYang Bakal Bertarung di Denmark Open 2025
Gelaran dengan level BWF Super 750 menawarkan hadiah senilai USD 950 Ribu.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Oktober 2025
Berikut Tim Tim Bulu Tangkis IndonesiaYang Bakal Bertarung di Denmark Open 2025
Indonesia
Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam
Data lima tahun terakhir (2020-2024) menunjukkan, permintaan produk elektronik dunia terus meningkat dengan tren pertumbuhan 4,75 persen. Sementara itu, pada 2024, total nilai impor produk elektronik dunia mencapai USD 5,20 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 15 Agustus 2025
Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam
Dunia
Minta Hewan Peliharaan Dijadikan Pakan Predator, Kebun Binatang di Denmark Autokena Kecam
Meski pihak kebun binatang menyebut hewan yang akan dijadikan pakan terlebih dahulu dieutanasia.
Dwi Astarini - Rabu, 06 Agustus 2025
Minta Hewan Peliharaan Dijadikan Pakan Predator, Kebun Binatang di Denmark Autokena Kecam
Bagikan