Wapres JK Tegaskan Komitmen Pemerintah Lanjutkan Proyek Hambalang
Minggu, 04 September 2016 -
MerahPutih Olahraga - Wakil Presiden Jusuf Kalla ditemani Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi meninjau langsung Pusat Pendidikan Pelatihan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Bukit Hambalang, Sentul, Bogor, Jawa Barat. JK, panggilan akrab Jusuf Kalla, menyebut proyek Hambalang merupakan aset bangsa yang luar biasa bila berkaca pada prestasi atlet Indonesia yang sukses menyumbangkan medali emas dan perak di Olimpiade Rio 2016 lalu.
"Melihat hasil Olimpiade 2016 yang diraih atlet nasional kita dan Indonesia yang berpulau-pulau maka setiap daerah memiliki kelebihannya masing-masing, olahraga akan maju apabila ada atlet, lapangan dan pelatih serta guru olahraga," ungkap JK di sela-sela kunjungannya ke lokasi pada Minggu (4/9).
Oleh sebab itu, JK memastikan proyek P3SON Hambalang akan dilanjutkan. Ia mengatakan bahwa Presiden telah menyetujui konsep kelanjutan dari proyek yang sempat terbengkalai itu.
"Hasil audit dari Menteri Pekerjaan Umum secara teknis mendasari hal itu dengan sedikit perbaikan khususnya saluran air saja, meski sudah lima tahun lebih tetapi tidak ada satupun bangunan dan jalan yang patah, artinya tanah ini cukup baik tetapi tetap untuk menjaganya lantainya kita turunkan satu tingkat," jelas JK.
"Sebenarnya Indonesia masih kekurangan guru olahraga untuk melihat bibit-bibit atlet nasional yang unggul, maka proyek ini dikonsepkan untuk menjadi sekolah guru olahraga atau fakultas keolahragaan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sehingga guru-guru tidak hanya belajar di papan tulis tetapi bisa langsung praktek di lapangan," sambungnya.
Ia melanjutkan, Menpora nantinya akan memindahkan sekolah olahraganya ke Cibubur, Jakarta Timur.
"Proyek ini tetap gunanya untuk olahraga hanya konsepnya sedikit digeser, tidak ada bangunan tambahan cukup ini diselesaikan karena bangunan ini cukup untuk fakultas olahraga yang terpenting banyak lapangannya dan lengkap paling cepat tahun depan kita mulai," terang JK.
Sebelumnya hasil audit fisik dan konstruksi Proyek Hambalang dari Kemenpu pera dan BPKP, Menpora mengatakan tinjauan ini menjadi fase kedua. "Fase kedua ini proyek harus segera difungsikan untuk tempat pendidikan baik untuk guru, pelatih, atau untuk persiapan atlet junior dan senior semua on the track," ujar Imam.
Sejauh mana bangunan ini dapat difungsikan pihaknya akan menunggu arahan dari Presiden dan Wapres usai meninjau hambalang. "Kemenpora, Kemenristek Dikti akan menjadi kementerian yang akan menangani proyek ini, opsinya yakni perguruan tinggi ilmu keolahragaan/institut ilmu keolahragaan atau fakultas ilmu keolahragaan dibawah UNJ, opsi kedua untuk penyiapan pelatnas atlet senior dan yunior menuju multi even guna memperkuat Olympic Center Cibubur," tukas menteri yang akrab disapa Cak Imam itu.
BACA JUGA:
- Istri Cantik Pemain Persijap Jepara Maju Sebagai Calon Exco PSSI
- Blue Eagle Selangkah Lagi ke Babak 16 Besar Liga Pelajar U-16
- Eksibisi Bola Tangan di PON 2016 Terkendala Lapangan
- "Pemimpin Pengurus Cabor Harus Memiliki Komitmen"
- Wapres JK Patahkan Kayu Saat Resmikan Kejuaraan Dunia Shotokan Karate-do