Wanita Ini Dinobatkan Sebagai Doktor Tertua Dunia

Rabu, 10 Juni 2015 - Muchammad Yani

MerahPutih Internasional - Seorang wanita asal Jerman yang berumur 102 dinobatkan sebagai doktor tertua di dunia.

Seperti dilansir BBC, Ingeborg Syllm-Rapaport berhasil menuntaskan S3 nya setelah menunggu hampir 77 tahun karena pada saat itu Nazi melarangnya ikut ujian akhir.

Hal tersebut dilakukan Nazi karena Ibu dari Syllm-Rapaport merupakan umat Yahudi. Kini nenek 102 tahun itu telah menyelesaikan gelar doktornya dan resmi diwisuda di Universitas Hamburg, Selasa (9/6).

Pada saat pidato menerima gelar doktornya, dia mengatakan bertekad menyelesaikan studi S3 untuk mengenang semua orang yang menderita di bawah Nazi.

Syllm-Rapaport sebenarnya sudah menyelesaikan studinya pada tahun 1937 dengan tesis tentang diphteria yang saat itu merupakan masalah serius di Jerman. Namun di bawah Adolf Hitler yang memberlakukan undang-undang anti-Semitis, Ingeborg dilarang ikut ujian lisan yang merupakan tahap akhir mendapat gelar doktor.

Setelah 80 tahun berlalu, akhirnya Universitas Hamburg memutuskan untuk meluruskan kesalahan masa lalu tersebut dan tiga profesor dari Fakultas Kedokteran universitas datang ke rumah Syllm-Rapaport di Berlin timur untuk menguji tesisnya yang ditulis pada masa sebelum perang yang memisahkan Jerman.


Baca Juga:

Gempa 5,2 SR Guncang Ibukota Yunani

Gempa Kembali Guncang Jepang

Singapura Berkabung Warganya Jadi Korban Gempa di Malaysia

Belasan Tewas Akibat Gempa Gunung Kinabalu

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan