'Valorant' Hadir di PlayStation 5 dan Xbox Series X/S
Selasa, 06 Agustus 2024 -
MerahPutih.com - Game tactical shooter besutan Riot Games, Valorant, resmi meluncur di konsol PlayStation 5 dan Xbox Series X/S.
Valorant versi konsol kini tersedia di beberapa negara yakni Amerika Serikat, Kanada, Eropa, Jepang, dan Brasil. Riot Games berencana akan memperluas ketersediaan game ini ke lebih banyak negara.
"Kami percaya ada jutaan pemain yang ingin sekali memainkan Valorant, tetapi saat ini belum bisa, dan kami berharap dapat mengubahnya dengan membawa Valorant ke konsol," kata desainer produksi Valorant Arnar Gylfason dilansir Engadget, Minggu (4/8).
Baca juga:
Valorant Luncurkan Skin Mystbloom Bareng Episode 8 Act III
Peluncuran ini dilakukan setelah beberapa bulan terakhir Riot Games melakukan uji coba versi beta untuk menghilangkan beberapa bug.
Riot mengoptimalkan pengalaman bermain Valorant di konsol lewat beberapa pembaruan, salah satunya mode menembak Focus baru dengan sensitivitas lebih rendah namun presisi yang lebih unggul.
Baca juga:
7 Pro Player Valorant Indonesia Siap Berlaga di VCT Pacific Stage 2
Sayangnya, Valorant belum menghadirkan fitur crossplay antar perangkat (PC dan konsol), dengan alasan untuk menjaga integritas kompetitif game ini. Sebagai gantinya, pemain tetap bisa mengakses semua item yang dibeli maupun didapatkan secara gratis. Selain itu, semua progres permainan yang ada di PC juga bisa dibuka di konsol.
Lebih lanjut, Riot Games mencatat bahwa Valorant versi konsol maupun PC akan menerima dan patch keseimbangan, karakter baru, pembaruan peta, konten premium, dan fitur-fitur lainnya secara bersamaan.
Baca juga:
Akses VALORANT Versi Konsol Dimulai Juni 2024
"Kami bertujuan untuk memberikan mereka pengalaman menyenangkan bermain Valorant dan semua yang terkait dengannya: gameplay penembak taktis yang berfokus pada penguasaan dan ekspresi pemain, lingkungan kompetitif berbasis tim di mana kualitas dan keadilan dalam permainan menjadi hal utama, ekosistem luar biasa kami dengan gaya yang unik, konten berkualitas tinggi, serta komunitas berkembang yang menghargai identitas pribadi dan kompetitif," terang Gylfason. (*)