Transjakarta dan MRT Kerja Sama Integrasi Transportasi
Minggu, 25 November 2018 -
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan saat ini kota Jakarta membutuhkan moda transportasi massal yang dapat melayani warga mulai dari berangkat hingga pulang beraktifitas.
Dengan begitu PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dan PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) tentang studi integritas transportasi antarmoda.
"Untuk itu moda-moda transportasi di Jakarta harus terintegrasi sehingga penumpang dengan mudah terintegrasi dari satu moda transportasi ke moda transportasi yang lain," ujar Anies di Jakarta, Sabtu (23/11).
Menurut Anies, pengintegrasian ini tidak hanya Transjakarta dan MRT, tapi dengan seluruh moda transportasi yang ada di Jakarta.

Dengan begitu, Anies mengapresiasi baik PT Transjakarta maupun PT MRT Jakarta yang memulai studi secara kolaboratif.
"Saya garis bawahi pengintegrasian ini tidak hanya Transjakarta dan MRT tapi dengan seluruh moda yang ada, mikro kemudian angkutan bis besar, sedang LRT dan commuter inilah yang akan dilakukan," tuturnya.
Lebih lanjut, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menuturkan integrasi ada aspeknya, diantaranya aspek rute, tiket, dan pengelolaan. Untuk melakukan hal tersebut maka diperlukan studi yang matang.
"Dengan studi ini maka kita akan memiliki roadmap dan tahap-tahap pelaksanaan pengintegrasian," ungkapnya. (Asp)