Toyota Yakin Umur Mesin Diesel Masih Panjang di Tengah Tren EV
Rabu, 10 April 2024 -
MerahPutih.com - Toyota melihat masa depan yang cerah bagi mesin diesel, meskipun popularitasnya menurun secara global. Sean Hanley, bos penjualan dan pemasaran Toyota Australia, meyakini bahwa diesel masih memiliki peran penting terutama dalam kendaraan berat seperti truk dan SUV besar.
Hanley menyadari bahwa mesin diesel perlu beradaptasi dengan peraturan emisi yang semakin ketat, demikian diwartakan Motor1, Minggu (7/4).
Baca juga:
Sebagai respons, Toyota telah meluncurkan Hilux dengan versi mild-hybrid dari mesin turbodiesel 2.800 cc, empat silinder, menunjukkan upaya mereka untuk tetap relevan dalam pasar yang berubah.
Selain itu, Toyota juga sedang mengembangkan mesin pembakaran baru yang akan membantu menjaga kendaraan berbahan bakar konvensional tetap hidup dalam jangka panjang.
Meski proyek pengembangan mesin ini masih dalam tahap awal, CEO Akio Toyoda telah menegaskan komitmen perusahaan untuk tetap menjual mobil berbahan bakar bensin dan diesel dalam waktu yang cukup lama.

(Foto: Toyota)
Toyota melihat potensi pada bahan bakar sintetis dan hidrogen sebagai alternatif yang mungkin di masa depan. Namun, di pasar yang semakin ketat seperti Uni Eropa, menjual kendaraan bermesin diesel akan menjadi lebih sulit karena regulasi yang semakin ketat.
Toyota masih melihat potensi bagi mesin diesel dalam pasar negara berkembang dan di sektor komersial yang peraturannya lebih longgar meski pangsa pasar menurun terutama di Eropa.
Baca Juga:
Hanya 250 Unit, Arloji Astronomia Regulateur Edisi Khusus Dibandrol Rp 4,4 M
Mesin diesel masih dianggap sebagai pilihan yang kredibel untuk kendaraan berat dan truk di lingkungan seperti itu. (waf)