Terpilih Jadi Ketua FESMI, Yovie Widianto Bertekad Dukung Kesejahteraan Musisi
Selasa, 05 Maret 2024 -
MerahPutih.com - Musisi Yovie Widianto, yang saat ini mengepalai FESMI (Federasi Serikat Musisi Indonesia) periode 2023-2026, memiliki tekad kuat untuk terus mendukung kesejahteraan musisi dan para pekerja musik dengan mengedepankan sosialisasi program keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek).
“Seluruh pekerja, termasuk para musisi, berhak mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan yang akan melindungi mereka saat menjalani aktivitas profesinya. FESMI bertekad untuk menyukseskan penerapan budaya kesehatan serta keselamatan kerja bagi seluruh pelaku industri musik di tanah air,” ucap Yovie Widianto dalam keterangan resmi yang diterima MerahPutih.com, Senin (4/3).
Baca juga:
Dalam perjalanan FESMI, Candra Darusman sebagai Ketua periode sebelumnya berhasil menginisiasi kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memberikan jaminan sosial kepada para musisi di Indonesia.
BPJS Ketenagakerjaan menyambut baik perkembangan positif ini dengan semakin banyaknya musisi dan pekerja musik yang mendapatkan perlindungan sosial, seiring upaya kerjasama dan sosialisasi bersama FESMI.
Baca juga:
God Bless Tutup Pameran Retrospektif 50 Tahun dengan Penampilan Memukau
Rommi Irawan, selaku Kepala Kantor BPJamsostek Jakarta Grogol, menyatakan bahwa BPJamsostek bertujuan memberikan perlindungan menyeluruh kepada semua pekerja, termasuk mereka yang bergerak di industri kreatif, terutama seniman musik dan ekosistem pendukungnya.
Lebih lanjut, Rommi Irawan menyampaikan optimisme bahwa kolaborasi dengan FESMI tidak hanya akan memperluas cakupan jaminan sosial untuk para musisi, tetapi juga untuk seluruh pelaku seni pada umumnya.
“Musisi dan para pekerja musik yang seperti tergabung di KAHITNA maupun YOVIE & NUNO telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan menerima perlindungan 4 program jaminan sosial, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun,” pungkasnya. (Far)
Baca juga:
demajors Buka Pre-Order Piringan Hitam Efek Rumah Kaca, David Bayu, Indra Lesmana dan Lorjhu'