Terima Aduan Warga, Anggota DPRD DKI Kenneth Tinjau Jalan Rusak di Flyover Grogol

Kamis, 24 April 2025 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth, bergerak cepat untuk menindaklanjuti aduan warga terkait jalan rusak di Flyover Jalan S. Parman, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Kenneth langsung mengecek jalan rusak di Flyover Jalan S. Parman, Grogol Petamburan pada Rabu (23/4) malam WIB.

Awalnya, Politisi PDI Perjuangan itu melintas di jalan tersebut dan langsung turun ketika melihat jalan rusak tepat berada di flyover Grogol itu.

Kenneth sendiri berjalan dari arah Latumenten menuju Tomang. Kemudian, jalan tersebut terlihat rusak dan gompal.

Baca juga:

Anggaran Keselamatan Diminta Jangan Dipangkas, Pakar Transportasi Singgung Persoalan Jalan Rusak

Tak hanya itu, Kenneth tampak berjalan di bekas tambalan yang menganga sehingga membahayakan pengendara yang hendak melintas.

"Apa yang menjadi dasar saya ke sini laporan masyarakat. Jadi pas kebetulan saya lewat sini ternyata benar jalannya rusak," kata Kenneth di lokasi.

Setelah meninjau jalan rusak, Kenneth pun mengubungi pihak Bina Marga untuk segera ditindaklanjuti. Hal ini dirasa perlu karena dari laporan yang diterima, jalan rusak ini telah menyebabkan korban, khususnya bagi pengendara roda dua.

"Pada pemerintahan Pak Gubernur Pramono ini, saya tidak mau kedepan jalan raya tidak tertata dengan baik, tidak terpelihara dengan baik. Apalagi ini kan jalan utama, jalan protokol," ucap Kenneth.

Baca juga:

Pramono Bertekad Berantas Parkir Liar di Tanah Abang, Segera Ditindak Tegas

Selain itu, Kenneth mengatakan, bahwa dirinya bakal melakukan pemantauan jalan-jalan yang rusak di wilayah lainnya.

"Saya akan melakukan pengawasan di wilayah lain tidak hanya di Jakarta Barat, tapi di Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Sub Kelompok Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga Jakarta, Benny menyampaikan, pihaknya akan melakukan perbaikan jalan ini dengan cara dibongkar dan diaspal ulang.

Sehingga, hasilnya tidak ada gelombang di jalan tersebut.

"Jadi ini jalan rusak di sini sudah masuk perencanaan, ini akan kami bongkar ulang, ini bakal lebih rapih lagi, mungkin di bulan ke enam perbaikan tuntasnya," ucap Benny. (Asp)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan