Tarif TransJakarta Kalideres-Bandara Soetta Bakal Berubah
Kamis, 18 April 2024 -
MerahPutih.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta berharap, tarif sementara TransJakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta) berubah menjadi Rp 3.500 mulai akhir April 2024.
"Kita harapkan akhir April ini bisa ditetapkan. Tentu dalam waktu dekat, akan kami tetapkan bersama Pak Dirut TJ, sehingga jadi permanen rute itu dengan tarif sementara Rp 3.500," kata Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Kamis (18/4).
Baca juga:
Halte Transjakarta Disulap Bergaya Seni Lukis Monet dan Van Gogh
Syafrin menjelaskan, tarif tersebut berlaku sambil menunggu penetapan tarif resmi yang sampai saat ini masih dalam pembahasan bersama DPRD DKI Jakarta.
Adapun Pemprov DKI Jakarta sudah mengusulkan besaran tarif TransJakarta rute Kalideres-Bandara Soetta menjadi sebesar Rp 5.000. Menurut Syafrin, tarif sementara Rp 3.500 yang diberlakukan akhir April ini tidak perlu dibahas di DPRD.
"Ya, tarif Rp3.500 ini tidak perlu dibahas dengan DPRD DKI. Tapi ini tarif sementara, karena kita akan usulkan untuk tarif Rp5.000," ujar Syafrin.
Lebih lanjut, Syafrin menyebutkan, pihaknya bersama TransJakarta akan menyosialisasikan tarif baru tersebut kepada masyarakat.
"Sosialisasi seminggu, minggu depan sudah dioperasikan dengan tarif berbayar, setelah itu paralel diusulkan dengan tarif yang Rp 5.000," ucap Syafrin.
Baca juga:
PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) kini masih menunggu keputusan Pemprov DKI Jakarta soal tarif rute Terminal Kalideres-Bandara Soetta.
"Saat ini kami masih menunggu ketetapan tarifnya dari Pemprov DKI," kata Direktur Utama PT TransJakarta, Welfizon Yuza.
Ia mengatakan, Pemprov DKI Jakarta masih membahas soal besaran tarif tersebut. Sebagai perseroan daerah, tentu TransJakarta menunggu arahan dan keputusan dari Pemprov DKI Jakarta.
"Prosesnya sedang berjalan di sana (pemprov), kami akan tunggu begitu sudah ditetapkan langsung eksekusi," ujar Welfizon.
Meski tarif TransJakarta rute Kalideres-Soetta belum ditetapkan, tetapi uji coba tersebut masih terus dilakukan. Masyarakat masih bisa menggunakan angkutan umum tersebut secara gratis. (*)
Baca juga:
TransJakarta Bakal Uji Coba Rute Pulogadung-Kantor Wali Kota Jakut
