Tank Challenger 2 Bocor di Video Game
Kamis, 22 Juli 2021 -
ALUTSISTA satu negara biasanya masuk dalam kategori rahasia. Data yang disampaikan ke publik biasanya bukan mencerminkan data yang sebenarnya.
Data rahasia ini dijaga sangat ketat, konon tak bisa ditembus dengan mudah. Namun apa jadinya bila data rahasia itu merembes melalui video game. Tank Challenger 2 yang sangat dirahasikan oleh Inggris ternyata diungkap sendiri oleh 'orang dalam'.
Baca Juga:

Challenger 2 adalah tank tempur utama Angkatan Darat Inggris, rincian alat tempur itu bocor secara online. Kebocoran itu karena seorang pemain di dalam tank video game pertempuran memperdebatkan keakuratannya.
Mengutip dari The Guardian, gamer yang mengaku komandan tank dan instruktur meriam Challenger 2 kehidupan nyata, membantah desain tank dalam video game populer War Thunder. Dia mengklaim desainer game gagal memodelkannya dengan benar.
Untuk mendukung argumennya, gamer itu memposting halaman dari publikasi peralatan militer yang berisikan rincian Challenger 2. Dalam postingan itu dia mengunggah lengkap dengan panduan manual dan perawatan. Laman UK Defense Journal menunjukan adanya kutipan dari dokumen, beberapa di antaranya telah disunting, tampaknya menunjukkan beberapa dokumen memiliki label terbatas dan cap "UNCLASSIFIED".
Divisi Pertahanan Inggris telah melihat dokumen-dokumen tersebut dan mengatakan bahwa dokumen-dokumen itu tampak seperti asli. Akan tetapi sebenarnya dokumen tersebut belum dirilis dibawah FOI (Freedom of Information) atau dipertimbangkan untuk disebarluaskan. Gamer itu mengidentifikasi dokumen tersebut sebagai milik garnisun Tidworth di Wiltshire, Resimen Tank Kerajaan yang mengoperasikan tank Challenger 2.
Baca Juga:

Di lain sisi game War Thunder adalah game yang dimainkan oleh ribuan gamer secara bersamaan. Para gamer mengontrol pesawat, kendaraan darat, dan kapal perang dari Amerika Serikat, Jerman, Rusia, Inggris, Tiongkok, dan negara lain. Game ini dibuat oleh Gaijin Entertainment yang berbasis di Siprus.
“Kami telah menulis konfirmasi dari Kementerian Pertahanan bahwa dokumen ini tetap dirahasiakan. Dengan terus menyebarluaskannya, Anda melanggar undang-undang seperti yang dinyatakan oleh peringatan di sampul dokumen, sebuah pelanggaran yang dapat diancam hukuman penjara 14 tahun." tulis situs web game dikutip dari The Guardian.
Selain itu , Challenger tetap menjadi bagian penting dari rencana pertahanan Inggris. Konon Inggris memnggelontorkan 800 miliar euro atau sekitar Rp13,695 triliun untuk alutsistanya termasuk di dalamnya tank Challenger 2. (jhn)
Baca Juga: