Tahun Ini Bus TransJakarta Alami 275 Kecelakaan Lalu Lintas
Senin, 06 Desember 2021 -
MerahPutih.com - Belum lama ini, bus TransJakarta menabrak pos polisi lalu lintas di depan Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur, Kamis (2/12). Kemudian kecelakaan lain menabrak tumpukan tanah dan tembok di daerah Puri Beta 2, Ciledug, Kota Tangerang, Senin (6/12).
Dua peristiwa kecelakaan bus TransJakarta tersebut hanya sebagian kecil dari banyak kecelakaan yang terjadi tahun ini. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI mencatat, ada 250 lebih kecelakaan lalu lintas yang dialami armada bus TransJakarta dari bulan Januari hingga Oktober 2021.
"Terkait dengan jumlah laka lantas, jika melihat data selama setahun ini, sampai Oktober kemarin jumlah laka lantas 275 kejadian," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Syafrin Liputo di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (6/12).
Baca Juga:
Dua Transjakarta Kembali Kecelakaan, Salah Satunya Gegara Ditinggal Buang Air Kecil
Syafrin menuturkan, peristiwa tersebut terjadi akibat pramudi bus TransJakarta kurang berhati-hati saat mengendarai bus ketika membawa penumpang maupun tidak diisi penumpang
"Memang ada beberapa yang melibatkan mobil, sepeda motor, 20 persen dari itu karena pengemudi lalai, menabrak benda diam," ucapnya.
Tentunya, kata Syafrin, insiden ini menjadi bahan evaluasi Dishub DKI dan TransJakarta agar kecelakaan bus berplat merah milik Pemprov DKI itu tak terjadi kembali.
"Tentu ini menjadi evaluasi kami bersama jajaran TJ (TransJakarta) bagaimana agar saat pramudi bertugas itu tidak terjadi kejenuhan. Karena saat sedang melakukan pelayanan dalam koridor perlu semacam waktu istirahat, mungkin dia perlu penyegaran sebentar," paparnya.
Baca Juga:
Simak Jadwal Operasional TransJakarta Terbaru Selama PPKM Level 2
Untuk mengantisipasi kecelakaan lalu lintas yang terus-menerus terjadi, lanjut dia, pihaknya bersama PT TransJakarta telah melakukan sejumlah upaya terkait pembinaan pramudi.
Selain itu, dilakukan pula inspeksi terhadap kendaraan imbas kecelakaan yang melibatkan TransJakarta, serta pemeriksaan terhadap awak kendaraan sebelum mulai beroperasi.
"Kemudian kami rutin melakukan pemeriksaan angkutan umum yang akan beroperasi atau kita mengenal ramp check, juga melihat dokumen administrasi yang bersangkutan (sopir)," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga:
Polisi Dapatkan Keterangan Awal dari Sopir Transjakarta Saat Tabrak Pospol PGC