Starter Pack Dangdutan yang Unik nan Absurd

Sabtu, 06 Maret 2021 - annehs

"APAKAH yang dapat menyatukan kita, salah satunya dengan musik. Dangdut is the music of my country".

Penggalan lirik dari lagu Project Pop di atas sangat tepat untuk menggambarkan bangsa Indonesia. Sebagai musik khas Indonesia, dangdut menjadi genre yang bisa menyatukan bangsa Indonesia yang terdiri dari beragam ras, tradisi, budaya, warna kulit, dan kepercayaan.

Sampai sekarang, dangdut pun masih digemari mulai dari anak kecil sampai lansia. Acara dangdutan pun masih sering diselenggarakan baik di perkotaan maupun di pelosok desa demi memenuhi kebutuhan sekunder.

Walau pandemi membuat kita tidak bisa lagi dangdutan bersama teman-teman, yuk kenang masa-masa ketika nonton dangdut dengan starter pack para penonton dangdut yang absurd dan unik.

Baca juga:

Teknologi Mengubah 'Leisure' di Tengah Pandemi

1. Pakde ngemut rokok

Pakde ngemut rokok yang melerai pertikaian. (Foto Twitter/barcelonabryan)
Pakde ngemut rokok yang melerai pertikaian. (Foto: Twitter/barcelonabryan)

Pakde ngemut rokok biasanya sering mengangguk-angguk santai sambil menikmati alunan musik dangdut yang asyik. Walau terlihat acuh tak acuh, pakde yang suka ngemut rokok ini pun jeli mencari biang keributan dan segera mengamankan situasi agar konflik mereda di tengah dangdutan.

Dikutip dari cuitan @barcelonabryan pada sebuah thread Twitter, dijelaskan bahwa kejelian pakde ngemut rokok ini berjasa memecah kerumunan yang kemudian dibantu oleh aparat keamanan.

Tidak hanya satu, kasus pertengkaran di tengah dangdutan yang satu ini pun juga bisa dilerai dengan cepat berkat Pakde yang sedang mengemut rokok.

Pakde Pengemut Rokok. (Foto Twitter/barcelonabryan)
Pakde Pengemut Rokok. (Foto: Twitter/barcelonabryan)

Pakdhe Pengemut Rokok ini mampu meredam kemarahan dengan pendekatan yang tenang yaitu merangkul, memeluk, dan mengajak ngobrol secara perlahan.

2. Helm

Jika berada di acara dangdutan, biasanya ada saja setidaknya satu orang yang asyik joget sambil menggunakan helm. Ya, mereka adalah penonton yang paling jago dan luwes ketika berjoget. Biasanya, mereka pun tidak malu untuk maju ke depan dan berjoget bersama sang biduan. Biasanya orang pakai helm bukan untuk gaya-gayaan. Tapi karena takut helmnya dicuri orang.

Baca juga:

Bisa Haid Sampai Pingsan, Tetapkah Perempuan Ini Ambil Cuti walau Berpotensi Unpaid?

3. Bendera Slank

Kaos kegedean, sendal jepit, dan celana jeans menjadi setelan yang awam terlihat pada orang-orang yang sedang dangdutan. Uniknya, di tengah keramaian dangdutan setidaknya ada satu orang atau kelompok yang mengibarkan bendera Slank.

Ya, penggemar band Slank memang tidak ada duanya. Di acara musik yang tidak dihadiri oleh Slank pun biasanya dilengkapi dengan kibaran bendera dari band yang telah lahir sejak 1983 tersebut. Tidak hanya di acara dangdutan, bendera Slank kabarnya juga ditemukan di salah satu festival musik terbesar di Inggris dan dunia yaitu Tomorrowland. (shn)

Baca juga:

Vaksin COVID-19 Pertama Buatan Moderna Telah Memberikan Hasil yang Menjanjikan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan