Spektakuler! Pertunjukan Seni Unik di Lereng Perbukitan Ini Menghipnotis
Kamis, 16 April 2020 -
TERLETAK tiga jam dari utara Los Angeles, para pelancong dapat menemukan pameran seni luar ruang paling keren di AS. Artis Bruce Munro sepenuhnya mengubah lereng bukit pertanian di Paso Robles menjadi pengalaman seni berjalan di luar ruangan yang dikenal sebagai "Field of Light at Sensorio."
Untuk membuat pameran seluas 6 hektar, Munro menggunakan lebih dari 58.800 bola bertangkai yang diterangi oleh serat optik. "Ini untuk menerangi lanskap dalam mekar halus warna morphing yang menggambarkan lanskap bergelombang," situs web resmi menjelaskan.
Baca juga:
Bagian terbaik dari semuanya adalah, seluruh bagiannya menggunakan tenaga surya, sehingga menjadikannya pameran yang ramah lingkungan untuk dinikmati.

Pertunjukan ini hanya dibuka selama empat hari. Para pengunjung dapat memilih jenis tiket masuk umum seharga Rp480 ribu dan Rp1,8 juta untuk pengalaman VIP. Untuk pembelian tiket kelas umum, para pengunjung mendapatkan akses ke pameran di berbagai waktu, termasuk slot jam 7.00, 8.00 dan 8.30 malam.
Bagi pengunjung yang mencari pengalaman lebih megah, kelas VIP adalah solusi yang paling sesuai. Ini termasuk masuk ke pameran serta pintu masuk ke teras VIP, memberikan pemandangan terbaik untuk melihat seluruh sudut. Juga dilengkapi dengan makan malam piknik yang dapat disesuaikan dengan pilihan hidangan, seperti hidangan utama, dan hidangan penutup, yang semuanya dikemas dalam tas jinjing. Tidak ketinggalan dua tiket minuman untuk pilihan koktail atau minuman ringan.
Baca juga:

Jangan khawatir, pengunjung yang memilih tiket kelas umum tetap mendapatkan pilihan makanan. Ada banyak food truck yang terparkir di dalam ruangan.
Pertunjukan utamanya memang penampilan cahaya saat hari mulai gelap. Namun, masih ada banyak hiburan menarik lainnya sembari menunggu matahari terbenam semisal live music, permainan, dan acara seru lainnya.
Sensorio intinya merupakan tempat yang tepat untuk dikunjungi buat kamu yang ingin mencari ketenangan sambil menikmati karya seni. Pastikan untuk memakai sepatu yang nyaman karena berjalan-jalan di sekitar properti dapat memakan waktu.
Tingkat antusiasme pengungjung yang sangat tinggi, membuat pameran ini diperanjang hingga dua kali. Pameran yang awalnya direncanakan akan bergulir hingga 30 Juni 2020 saat ini ditutup sementara akibat COVID-19. Pihak panitia menargetkan membuka kembali tanggal 1 Juni, namun sambil melihat situasi terkini. (lgi)
Baca juga:
Pulau Kecil di Tengah Atlantik Ini Memiliki Hydrangea Terindah Dunia