Solterra SUV, Mobil Listrik Pertama dari Subaru

Selasa, 16 November 2021 - Dwi Astarini

PRODUSEN mobil Subaru akhirnya masuk ke pasar mobil elektrik. Di Tokyo, Jepang, Subaru merilis mobil listrik pertama mereka, Soltera, (11/11). Mobil SUV bertenaga listrik ini akan hadir di Amerika Serikat, Kanada, dan Eropa pada 2022. Mobil ini merupakan hasil crossover yang telah dikembangkan Subaru bersama Toyota dengan EV bZ4x yang akan datang.

Solterra akan hadir dengan varian penggerak roda depan dan semua roda yang menggunakan motor sinkron AC 150 kW atau 201 tenaga kuda. Hal tersebut hanya menggerakkan roda depan atau sepasang motor 80 kW dan satunya akan menggerakkan setiap poros dengan total output 160kW.

BACA JUGA:

Cecilia, Robot Bartender Berteknologi AI

Kedua varian tersebut akan menggunakan baterai 71,4 kWh yang terletak di bagian bawah kendaraan. Subaru memperkirakan jarak tempuh yang akan dicapai sekitar 530 km berdasarkan standar WLTC di Jepang. Lalu untuk versi penggerak semua roda, diperkirakan akan memiliki jarak tempuh sekitar 460 km.

Soltera
Diproduksi Subaru bersama Toyota.(foto: The Verge)


Ketika baterai sudah hampir habis, Solterra telah mendukung pengisian cepat DC hingga 150 kW. Namun, Subaru tidak memberikan perkiraan berapa lama waktu yang akan dibutuhkan. Sebagai perbandingan, Toyota mengatakan EV bZ4x akan membutuhkan waktu 30 menit untuk mengisi daya baterai hingga kapasitas 80 persen. Toyota bZ4x akan keluar di 2022 dan akan dibangun di atas platform bersama ini yang disebut oleh Toyota 'e-TNGA' dan Subaru disebut 'e-Subaru'.

Berbeda dengan bZ4x milik Toyota, Subaru Solterra memiliki interior dan setir yang normal. Toyota juga menyertakan steering yoke di SUV listriknya sebagai sebuah opsi. Subaru juga mengatakan bahwa SUV Solterra akan memiliki sistem control X-Mode AWD yang meningkatkan rasa aman di jalan yang kasar.

soltera
Hadir dengan fungsi kontrol baru yang telah ditingkatkan.(Foto: The Verge)

Selain itu, Fungsi kontrol pegangan baru memungkinkan kendaraan berjalan dengan kecepatan konstan sambil menstabilkan kendaraan bahkan di jalan yang kasar. Kemampuannya itu lebih ditingkatkan.

Ketika diluncurkan tahun depan, Subaru tidak diragukan lagi akan bersaing dengan Rivian untuk basis pelanggan tipe petualangan alam terbuka. Perusahaan belum mengungkapkan harga awal Solterra, tetapi mungkin akan lebih terjangkau daripada SUV Rivian R1S.(frs)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan