Setelah Menjabat, Presiden Baru Sri Lanka Bubarkan Parlemen

Kamis, 26 September 2024 - Rezita Kesuma

>

"Prioritas pemerintahan baru adalah pada kemakmuran rakyat Sri Lanka, di mana lebih dari 50 persen populasi nasional, sebesar 12 juta orang, hidup dalam kerentanan ekonomi."

Teks Asli: Wisnu Cipto

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan