Seoul akan Kubur Sejumlah Jalur Kereta Api, Upaya untuk Wujudkan Ruang Hijau

Jumat, 25 Oktober 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Pemerintah kota Seoul pada hari Rabu mengumumkan rencana untuk mengubur 94 persen bagian jalur kereta api di atas tanah di ibu kota tersebut di bawah tanah untuk menciptakan ruang hijau yang luas di tanah reklamasi.

Saat ini, Seoul memiliki 71,6 kilometer jalur kereta api di atas tanah dalam enam jalur yang melewati 15 distrik administratif otonom kota tersebut.

Pemerintah kota mengatakan 67,6 km, atau 94 persen, dari total dan 39 stasiun yang terkena dampak proyek akan terkubur di bawah tanah, mungkin dimulai pada tahun 2027, demikian diberitakan The Korea Times, Kamis (24/10).

Proyek ini diharapkan dapat menciptakan 1,22 juta meter persegi lahan reklamasi untuk taman dan ruang hijau, katanya.

Baca juga:

Seoul Berencana Menyulap Myeong-dong Menjadi Times Square ala New York

Selain itu, beberapa stasiun yang terkena dampak, termasuk Stasiun Yeongdeungpo di barat daya Seoul, dan Stasiun Shinchon di Seoul barat, akan dikembangkan menjadi kompleks budaya dan komersial berskala besar.

Pemerintah kota menjelaskan bahwa proyek pemakaman kereta api telah didorong untuk mengatasi sejumlah masalah kronis, seperti masalah kebisingan dan getaran, keterpencilan dari pusat kota, dan penuaan daerah sekitar.

Dalam proyek percontohan yang sukses, Seoul membuka Taman Hutan Jalur Gyeongui, sebuah taman umum linear sepanjang 6,3 km yang terletak di distrik barat Mapo, setelah mengubur bagian-bagian jalur yang tidak berfungsi pada tahun 2016. Karena popularitasnya, taman ini juga dijuluki "Taman Yeontral."

Pemerintah kota memperkirakan proyek pemakaman kereta api yang akan datang akan menelan biaya sekitar 25,6 triliun won. (ikh)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan