Presiden Ingin Pelabuhan di Indonesia Berada di level yang Sama
Sabtu, 23 Mei 2015 -
MerahPutih Nasional - Sebelumnya diberitakan bahwa pemerintah ingin membangun sejumlah pelabuhan di Tanah Air, terkait upaya pemerintah mewujudkan jalur tol laut. Atas hal ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa pembangunan pelabuhan itu harus dalam level yang sama, baik di Indonesia Barat maupun Indonesia Timur.
“Kalau pembangunan itu tidak dalam posisi yang sama yang satu level gitu ya dan satu tingkat kapal tidak bisa bersandar, misalnya yang bagus hanya di Tanjung Priok, Tanjung Perak. Ya kapal kita yang gede hanya bisa bersandar di dua pelabuhan itu, enggak ada artinya,” kata Presiden Jokowi di Pelabuhan Hasanudin, Makassar, Jumat (22/5) malam.
Presiden Jokowi menginginkan pelabuhan dengan spesifikasi yang sama di setiap daerah, mulai dari luasnya hingga fasilitasnya. Dengan begitu, semua pelabuhan baru ini dapat dioperasikan dengan sistem yang sama di setiap daerah. “Negara lain juga begitu, ada sistem transportasi, sistem logistik, itu dikendalikan dalam satu tempat sehingga nanti biaya transportasi, biaya logistik semuanya akan jatuh,” terang Presiden Jokowi.
Jokowi optimistis, jika itu bisa diwujudkan maka dalam tiga hingga empat tahun ke depan kita akan dapat merasakan nikmatnya. Untuk itu, Kepala Negara meyakini harga logistik dan operasionalnya akan lebih terjangkau. Sebagai catatan, biaya transportasi Indonesia tiga kali lipat lebih mahal dari negara tetangga.
Baca juga:
Dugaan Korupsi Alkes, Cici Tegal Akui Kecipratan Duit Rp 500 Juta
Ini Dia Kabid Humas Polda Metro Jaya yang Baru
Kemendag akan Perketat Tata Niaga Beras