Prabowo Panggil Menteri Bahas BBM Langka di SPBU Swasta, Cari Solusi Ketersedian Bahan Bakar

Selasa, 16 September 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri-menteri bidang ekonomi dalam rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (16/9).

Pemanggilan tersebut, guna membahas transisi energi hingga kelangkaan bahan bakar minyak di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum atau SPBU swasta.

"Dipanggil beliau, yang satu nanti akan ada ratas mengenai energi," kata Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.

Kepala Bappisus Aris Marsudiyanto mengatakan bahwa selain membahas soal transisi energi terbarukan, rapat dipimpin Presiden Prabowo Subianto juga turut membahas kelangkaan BBM di SPBU swasta.

Baca juga:

Bahlil Minta SPBU Swasta yang Alami Kelangkaan BBM Kolaborasi dengan Pertamina, Tetap Dikontrol Negara karena Menyangkut Hajat Hidup Orang Banyak

"Pasti nanti akan dibahas semua disampaikan oleh menteri terkait kan apa aja kita cari solusinya yang terbaik," kata Aris.

Soal kelangkaan BBM, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta SPBU swasta yang kekurangan pasokan segera berkolaborasi dengan Pertamina guna memastikan ketersediaan bahan bakar dan mencegah kelangkaan di masyarakat.

"Kenapa? Karena ini terkait dengan hajat hidup orang banyak. Cabang-cabang industri yang menyangkut hajat hidup orang banyak itu tetap harus dikontrol oleh negara, supaya semuanya baik," kata Bahlil di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (15/9).

Indonesia perlu mengimpor bahan bakar minyak (BBM) sebesar 1,4 juta kiloliter (KL), berdasarkan data sementara yang dikumpulkan.

Volume tersebut diperoleh dari akumulasi peralihan masyarakat yang sebelumnya menggunakan BBM bersubsidi (Pertalite) menuju BBM nonsubsidi.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan