Prabowo Jadi Menteri Pertahanan di Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin

Rabu, 23 Oktober 2019 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Menteri dan pejabat negara yang akan membantu Presiden dan Wapres RI Periode 2019-2024 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin resmi diumumkan, di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu pagi.

Para calon menteri dan pejabat negara yang tampak mengenakan kemeja batik sudah berdatangan ke Istana sejak sekitar pukul 07.15 WIB.

Baca Juga:

Berapa Sih Harta Kekayaan Prabowo Subianto?

Salah satu yang menjadi perhatian yaitu terpilihnya Prabowo Subianto menjadi menteri Jokowi setelah sebelumnya menjadi rival. Prabowo menjadi Menteri Pertahanan diumumkan langsung oleh Presiden Jokowi di Kompleks Istana Presiden.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di halaman Istana Negara, Jakarta pada Senin (21/10/2019) usai bertemu Presiden Joko Widodo. (ANTARA FOTO/Bayu Prasetyo)
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di halaman Istana Negara, Jakarta pada Senin (21/10/2019) usai bertemu Presiden Joko Widodo. (ANTARA FOTO/Bayu Prasetyo)

Dikutip Antara, Prabowo datang ke Istana Negara untuk bertemu Presiden Joko Widodo pada Senin (21/10), Prabowo mengatakan dirinya dimunta untuk mengurusi terkait pertahanan.

Saat itu, Kehadiran Prabowo didampingi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo. Kedatangan Prabowo ke Istana kala itu menjadi kejutan karena mantan Danjen Kopassus tersebut merupakan rival Jokowi dalam dua kali Pemilu Presiden (Pilpres) yaitu di 2014 dan 2019.

Karir Politik Prabowo

Sosok Prabowo dalam dunia politik Indonesia sudah tidak asing lagi, dimulai ketika gagal mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar, anak dari Sumitro Djojohadikusumo itu lantas membentuk Partai Gerindra di tahun 2008 dan didapuk sebagai Ketua Dewan Pembina hingga saat ini.

Baca Juga:

Prabowo Gabung Jokowi, Konflik Horizontal Bisa Terjadi di Masyarakat

Karir politiknya semakin melejit ketika menjadi calon wakil presiden yang maju bersama Megawati Soekarnoputri sebagai calon presiden di Pilpres 2009. Namun pasangan yang dijuluki Mega-Pro itu kalah dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono.

Di Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo maju sebagai capres menghadapi Jokowi.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo berjalan memasuki kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo berjalan memasuki kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc.

Di Pilpres 2014, Prabowo berpasangan dengan Hatta Radjasa, Prabowo-Hatta diusung Gerindra, Golkar, PKS, PPP, dan PAN. Sedangkan Jokowi berpasangan dengan Jusuf Kalla, yang diusung PDI Perjuangan, Partai NasDem, PKB, dan Partai Hanura.

Pilpres 2019, Prabowo berpasangan dengan Sandiaga Uno, yang diusung Partai Gerindra, PKS, Partai Demokrat, dan PAN. Sementara itu Jokowi dengan Ma'ruf Amin diusung PDIP, PKB, Partai Golkar, PPP, Partai NasDem, Partai Hanura. (*)

Baca Juga:

Berapa Sih Harta Kekayaan Prabowo Subianto?

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan