Polisi Periksa Enam Orang Terkait Tewasnya Catur Juliantono
Minggu, 03 September 2017 -
MerahPutih.com - Polisi tengah memeriksa terhadap enam orang saksi, terkait meninggalnya Catur Juliantono (32), akibat terkena petasan saat mendukung timnas di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Sabtu (2/9) malam.
"Ini semua akan kita periksa. Sudah enam orang diperiksa, nanti kita tunggu bagaimana kelanjutan itu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada Minggu (3/9).
Meski demikian, Argo menegaskan bahwa hingga saat ini polisi belum menetapkan pelaku, terkait kasus meninggalnya Catur.
"Belum ada pelaku, ini masih lidik, ya," kata mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu.
Lebih lanjut, Argo mengaku, pihaknya belum bisa menyimpulkan asal dari petasan tersebut, apakah dari pendukung Indonesia atau Fiji.
"Itu, 'kan persahabatan, terus penontonnya nyampur-nyampur gitu," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Catur Juliantono (32) warga Duren Sawit, Jakarta Timur, tewas dalam perjalanan menuju ke RS Mitra Bekasi Barat.
Catur mengalami luka parah di bagian wajahnya karena tertembak petasan ketika sedang mendukung timnas Indonesia melawan Timnas Fiji, pada Sabtu (2/8) malam. (Asp)
Baca berita terkait Catur Juliantono lainnya di: PSSI Tanggung Biaya Sekolah Anak Catur