Polisi Kejar Pria Berbaju Biru Penculik Anak Perempuan di PGC

Senin, 20 Juli 2015 - Luhung Sapto

MerahPutih, Kriminal-Jajaran petugas dari Polsek Kramatjati langsung bergerak cepat mengejar penculik Sintya Hermawan, bocah perempuan berusia enam tahun yang diculik saat di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur, Minggu (19/7) lalu. Berdasarkan rekaman kamera closed circuit television (CCTV), polisi sudah mengantongi wajah pelaku yang mengenakan baju biru dan celana jeans. 

"Kami sudah menurunkan tim ke lapangan, sementara kita sedang menunggu perkembangan," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Kramatjati, Ajun Komisaris Baralibra Sagita, Senin (20/7). Baralibra mengatakan pihak kepolisian masih mendalami kasus penculikan ini, seperti hubungan penculik dengan keluarga korban. Terkait hal ini, polisi sudah memeriksa sejumlah saksi. "Untuk sementara belum ada tuntutan kepada keluarga korban. Kami masih mendalami," sambungnya.

Seperti diketahui, Tia hilang saat bermain di PGC. Kabar hilangnya Tia, panggilan akrab Sintya Hermawan, segera menyebar di media sosial Facebook. Menurut tante korban, Celynne, keponakannya itu memang setiap hari berada di PGC karena menemani ibunya yang berjualan di sana.

"Siapapun anda, dimanapun anda tinggal, saya percaya pasti ada teman anda yang tinggal di Jakarta, so please bantu share agar lbh banyak lg org yg kenal korban dan pelakunya hingga cepat bisa ketemu," kata Celynne.

Sambil menemani ibunya jaga toko, biasanya Tia bermain-main di sekitar PGC. Berdasarkan rekaman CCTV, korban diajak pria berbaju biru dan celana jeans melewati zona orange yang kebetulan sepi pengunjung. Biasanya Tia menolak kalau diajak orang tak dikenal, tapi dari rekaman CCTV terlihat Tia diajak main arena bermain anak-anak di lantai 3A. 

Menurut Celynne, Tia dibawa pria yang menculiknya naik angkot di luar PGC. "Kalau tidak salah naik angkot warna biru no 19 atau 06a yang melintas di depan PGC," jelas Celynne. (Luh) 

Baca Juga: 

Tia Diculik Saat Bermain di PGC

Hilang Saat Beli Pulsa, Amanda Ditemukan di Depok

Kasus Engeline, Kejahatan yang (Nyaris) Sempurna

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan