Piringan Hitam 'Indonesia Raya' dalam Delapan Versi Resmi Diluncurkan Oleh Kementerian Kebudayaan
Selasa, 11 Maret 2025 -
MerahPutih.com - Kementerian Kebudayaan merilis piringan hitam 'Indonesia Raya' dalam delapan versi berbeda, tepat pada peringatan Hari Musik Nasional yang jatuh pada 9 Maret 2025.
Peluncuran piringan hitam ini merupakan bentuk penghargaan terhadap lagu kebangsaan 'Indonesia Raya', ciptaan Wage Rudolf Supratman, yang telah lama menjadi simbol perjuangan dan persatuan bangsa Indonesia.
Adapun, Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, dalam kesempatan tersebut menekankan bahwa musik tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana ekspresi budaya yang memainkan peran penting dalam memperkuat identitas nasional.
Baca juga:
"Musik adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Ia mencerminkan nilai-nilai luhur kemanusiaan, memperkuat semangat kebangsaan, dan harus terus kita hargai. Indonesia memiliki kekayaan musik yang luar biasa, yang mencerminkan keragaman budaya di seluruh Nusantara," terang Fadli Zon dalam sambutannya.
Baca juga:
Dari Ariel Noah Hingga Vina Panduwinata, Berikut Daftar 29 Musisi yang Menggugat UU Hak Cipta ke MK
Beberapa bentuk musik tradisional Indonesia telah mendapatkan pengakuan internasional. Misalnya, Angklung (2010), Tari Saman (2011), Gamelan (2021), dan Kolintang (2024) telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO. Selain itu, musik Indonesia sering menjadi objek penelitian dalam bidang etnomusikologi dan mendapatkan apresiasi yang luas dari komunitas global. (far)