Persib Tolak Main di Jakarta Jika Bertemu Arema di Final

Rabu, 30 September 2015 - Eddy Flo

MerahPutih Sepak Bola - Meski turnamen Piala Presiden 2015 baru akan memasuki laga semifinal, namun aroma babak final sudah mulai tercium, dari kubu Persib Bandung.

Ya, klub raksasa Persib Bandung itu sudah sibuk mempersiapkan diri untuk laga penentu kejuaraan paling bergengi tersebut, meski tim berjuluk Maung Bandung itu harus melewati Mitra Kukar terlebih dulu di partai semifinal.

Dalam pernyataannya, Manajer Persib Umuh Muchtar menolak laga final digelar di Ibukota Jakarta, jika nantinya Atep dan kolega berjumpa Arema di pertandingan tersebut.

Seperti diketahui, pihak penyelenggara telah mendapat izin Polri untuk menggelar laga final di di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Selain Bali yang menjadi opsi kedua bila final tidak jadi di gelar di Ibukota.

"Kalau bertemu dengan Arema tidak mungkin. Kalau dengan tim lain mungkin. Saya ingin di tempat netral. Arema pun kalau bermain di Surabaya pasti tidak mau," tegas Umuh Muchtar.

Umuh menjelaskan, jika final bertemu Arema tetap diselenggarkan di Jakarta, dikhawatirkan membuat suasana menjadi tidak kondusif. Hal itu terlhat lantaran, suporter Arema memiliki kedekatan dengan suporter tim ibukota Persija, yang selama ini dikenal selalu bergesekan dengan pendukung Persib.

"Akan ada masalah besar apabila bertemu Arema di Jakarta. Jadi, kami akan meminta untuk di tempat netral. Misalnya di Bali dan saya pikir akan ramai dan penonton membludak apabila bertemu Arema di final," pungkas pria berkumis itu.

Baca juga:

  1. Umuh Yakin Persib Tembus Final dan Menjadi Juara
  2. Minus 6 Pemain Inti, Persib Tetap Siap Hadapi Mitra Kukar
  3. Bakal Tersaji Final Dini Jika Persib Jumpa Arema di Semifinal
  4. Arema Tak Takut Jika Jumpa Persib di Semifinal

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan