Periksa Komponen Penting Ini Setelah Mobil Dipakai Mudik Lebaran
Senin, 09 Mei 2022 -
BAGI kamu yang melakukan perjalanan mudik lebaran dengan menggunakan mobil pribadi, kamu wajib untuk melakukan pengecekan ekstra. Karena mobil telah digunakan untuk perjalanan dengan jarak yang cukup jauh.
Mengenai hal itu, Benny Fajarai selaku Co-Founder dari Lifepal, memberikan sejumlah hal ynag perlu kamu perhatikan soal kondisi kendaraan, setelah kendaraan tersebut digunakan untuk mudik lebaran.
Baca Juga:
Komponen pertama yang perlu diperhatikan yaitu kondisi kopling. Menurutnya, penyakit ini biasanya menimpa mobil bertransmisi manual. Jelas sekali bahwa masalah kopling merupakan masalah yang kerap dialami pemudik. Biasanya, kopling bermasalah disebakan karena gaya berkendara si pengguna mobil.

Saat jalanan macet khususnya di tanjakan, pengemudi terkadang malas menarik rem tangan, melainkan mengemudi setengah kopling dengan transmisi yang berada pada gigi satu.
"Kebiasaan inilah yang membuat kopling cepat habis. Selain itu, kanvas kopling akan mengalami gesekan dengan berat antara flywheel dan dekrup atau cover clutch," jelas Benny, seperti yang dikutip dari laman Kabaroto.com.
Komponen kedua yang perlu diperhatikan yaitu pengikisan ban. Perjalanan jarak jauh sudah pasti mempengaruhi kondisi ban. Sebaiknya kamu melakukan balancing di bengkel terpecaya. Kemudian, ganti ban bila kondisinya sudah tipis pada tepi atau sisi tertentu. Jangan lupa juga cek tekanan angin ban, karena berpengaruh pada konsumsi bahan bakar.
Komponen ketiga yakni pengereman. Apabila kamu mendengar suara tidak wajar saat mengerem, kamu wajib mengecek sistem pengereman. Pastikan berfungsi dengan baik, dan pastikan cairan rem tidak bocor.
Apabila kamu masih ragu, lakukan pengecekan di bengkel dan cek level cairan rem mobil. Bila berkurang drastis, segera cek bagian selang dan ganti dengan yang baru.

Baca Juga:
Komponen keempat yaitu aki soak. Menurut benny, komponen aki wajib diperiksa setelah perjalanan jauh. Karena, apabila sudah soak atau rusak, mobil bisa mogok mendadak dan tidak bisa di starter.
Bagi pengguna aki basah, jaga volume air aki dengan baik. Karena, kerusakan bisa terjadi apabila air aki berada di bawah garis lower.
Bagi pengguna aki kering, kamu bisa melakukan pengamatan lewat suara mobil saat distarter. Apabila suaranya melemah seperti tidak kuat mengangkat starter, segera bawa ke bengkel untuk pengecekan lebih lanjut.
Komponen yang kelima yaitu suspensi. Bocornya suspnesi atau sokbreker dapat diakibatkan karena gaya berkendara pengemudi ketika melewati jalanan yang rusak, muatan mobil lewat batas, dan penggunaan ban yang tak bagus. Dengan mewaspadai lima komponen mobil setelah mudik tersebut, kamu bisa menghindari kerugian yang lebih besar pada mobilmu. (Ryn)
Baca Juga: