Perghormatan dari Metallica untuk Mendiang Chris Cornell

Rabu, 25 Agustus 2021 - Ananda Dimas Prasetya

SIAPA yang menyangka Metallica merupakan penggemar dari mendiang Chris Cornell? Hal tersebut terlihat saat band thrash metal tersebut membawakan lagu All Your Lies dan Head Injury pada konser I Am The Highway pada 2019.

Konser tersebut turut menampilkan The Melvins, Taylor Momsen, Foo Fighters hingga Queen of the Stone Age. Tidak berhenti sampai disitu, kini James Hetfield dan kawan-kawan merilis dua cover tersebut dalam bentuk vinyl.

Baca juga:

James Hetfield: Banyak Materi Baru untuk Metallica selama Karantina

Istri mendiang Chris Cornell, Vicky Cornell mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Metallica untuk kehadiran vinyl sebagai tanda penghormatan mendiang sang suami.

“Aku tahu betapa bangganya Chris, bukan hanya karena kamu ada di sana sebagai teman-temannya, tetapi juga karena dia adalah penggemar berat Metallica. Terima kasih banyak Lars Ulrich atas kata-kata baikmu tentang Chris. Terima kasih karena terus menghormatinya,” tulis Vicky dalam salah satu unggahan Instagram-nya, Rabu (19/8).

Vinyl ini menjadi koleksi berharga, bukan hanya untuk penggemar Metallica, tetapi juga para penggemar Chris Cornell. Rilisan istimewa ini turut menghadirkan artwork sentimental karya Jeff Ament dari Pearl Jam.

Terlihat desain yang memadukan cover dari album Hardwired… to Self-Destruct milik Metallica dengan menggabungkan wajah dari vokalis Soundgarden, Chris Cornell.

Seperti dilansir dari laman NME, drummer Lars Ulrich mengatakan dalam sebuah pernyataan. “Terima kasih untuk musikmu, terima kasih atas kata-katanya, atas pemikiranmu.. dan terima kasih, bersama dengan rekan bandmu. Karena telah memberikan inspirasi kepada kami."

Baca juga:

Album Tribute ‘The Metallica Blacklist’ Hadirkan 53 Musisi Lintas Genre

Perghormatan dari Metallica untuk Mendiang Chris Cornell
Catatan dari Lars Ulrich untuk Chris Cornell. (Foto: Instagram/@vickycornell)

“Sungguh suatu kehormatan bisa mengenal kamu, telah berbagi panggung denganmu dan menciptakan kenangan ke tingkat berikutnya,” tambah Ulrich.

Chris Cornell meninggal pada 18 Mei 2017 pada usia ke-52. Penyebab kematiannya menurut Medical Examiner’s Office adalah gantung diri. Chris ditemukan tidak bernyawa di kamar mandi hotel MGM Grand Detroit.

Media setempat memberitakan seorang sumber yang menyebut, kabar kematian itu diawali saat Vicky Cornell menelepon salah satu teman keluarganya untuk mengecek keadaan sang vokal di kamarnya tersebut.

Ketika teman keluarganya mendobrak kamar hotel di mana Chris menginap, ia lalu menemukan sang vokalis meninggal dalam keadaan bunuh diri, dengan cara menggantung dirinya. Empat tahun sudah berlalu namun karya Chris Cornell akan selalu dikenang dan hidup bagi para penggemarnya. (far)

Baca juga:

Seri Podcast Pertama Metallica Kupas Tuntas 'Black Album'

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan