Penjualan Minyak Goreng Menurun, Compas.co.id Temukan Anomali Jelang Pemilu

Rabu, 14 Februari 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Jelang pemilihan umum (pemilu) yang dijadwalkan pada 14 Februari 2024, Compas.co.id telah menemukan sejumlah anomali dalam kategori bahan pokok atau sembako di sektor Fast Moving Consumer Goods (FMCG).

Menurut siaran pers yang diterima merahputih.com, Rabu (14/2), data menunjukkan penurunan penjualan produk minyak sebesar 11 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, dengan penurunan sekitar 70 ribu produk menjadi 575 ribu produk terjual.

Baca Juga:

MR.DIY Raih Penghargaan sebagai Biggest Brand Movers di Indonesia

Hal serupa terjadi pada produk bumbu dapur dan penyedap rasa, yang mengalami penurunan penjualan sebesar 41 persen atau sekitar 526 ribu produk.

Namun, tidak semua bahan pokok mengalami penurunan. Penjualan gula justru mengalami peningkatan sebesar 38 persen, dari 530 ribu produk terjual di tahun 2023 menjadi 730 ribu produk terjual di tahun 2024.

Data ini diperoleh melalui metode crawling yang merekam transaksi di platform e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Blibli, dan Lazada secara real-time.

Baca Juga:

Frank & co. Sabet Penghargaan Sebagai 'Brand of the Year'

Selain itu, Compas.co.id juga memperhatikan dampak kampanye politik terhadap penjualan produk tertentu. Pada bulan Januari 2024, penjualan produk susu formula meningkat 7 persen menjadi 781 ribu produk, yang bisa terkait dengan tren pembicaraan politik seputar produk susu di bulan Desember 2023.

CEO Compas.co.id Hanindia Narendrata, menjelaskan bahwa fenomena-fenomena ini menunjukkan bahwa peristiwa-peristiwa offline dapat memengaruhi pola penjualan online.

Compas.co.id juga mencatat berbagai peristiwa lain yang signifikan dalam pasar e-commerce tahun sebelumnya, seperti Ramadan 2023, anomali suhu panas di September 2023, dan penutupan serta pembukaan kembali TikTok Shop. (waf)

Baca Juga:

Indonesia Raih 5 Penghargaan ASEAN Digital Awards 2024

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan