Pembunuhan dengan Kopi Sianida di Depok, Tersangka Lakukan Tes Kejiwaan
Senin, 10 Oktober 2016 -
MerahPutih Megapolitan - Tersangka pembunuh yang merupakan pemimpin Padepokan Satrio Aji, Anton Hardiyanto alias Aji, hari ini diperiksa kejiwaannya oleh polisi dan Tim Psikolog Universitas Indonesia (UI) di Mapolresta Depok, Jawa Barat.
Kasubag Humas Polresta Depok, AKP Firdhaus mengatakan, pemeriksaan dari tim ahli ini perlu untuk mengetahui latar belakang kasus serta kondisi kejiwaan tersangka.
“Kami ingin tahu, apakah yang bersangkutan ini memiliki kepribadian ganda atau tidak,” kata Firdaus di Mapolresta Depok, Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Senin (10/10).
Selain melakukan pemeriksaan kejiwaan, polisi juga berencana menggunakan 'lie detector' atau alat uji kebohongan kepada tersangka pembunuh dua orang muridnya beberapa pekan lalu.
"Untuk itu (alat uji kebohongan) perlu kami gunakan, terutama jika yang bersangkutan memberi jawaban yang tidak konsisten," pungkas Firdhaus.
Seperti diberitakan sebelumnya, polisi menduga tersangka Aji nekat menghilangkan nyawa dua pengikutnya karena ingin menguasai mobil dan uang para korban.
Modusnya, tersangka merayu korban dengan iming-iming bisa memanggil emas batangan secara gaib sebanyak satu kilogram. Namun untuk mendapatkan itu, korban diminta menyerahkan mahar berupa mobil dan sejumlah uang.
Tergiur dengan ucapan tersangka, kedua korban yang berprofesi sebagai sopir taksi online itu setuju, hingga mereka diajak ke sebuah tempat di kawasan Kampung Serab, Sukmajaya, Depok untuk melakukan ritual, Jumat malam (30/9).
Di saat itu, tersangka menyuguhkan kopi yang telah dicampur potasium sianida, zat yang biasa digunakan untuk racun ikan, hingga akhirnya korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kedua korban kemudian dibuang. Korban pertama Ahmad Sanusi (20), kemudian ditemukan di dalam parit Jalan Makam Kopo, Kecamatan Limo, Depok, Sabtu pagi, (1/10). Sedangkan korban kedua, Eko Budianto (29), ditemukan tak jauh dari lokasi jasad Ahmad Sanusi, di dalam kali Jalan Pertanian Raya, Kelurahan Grogol, Limo, Depok. (Ard)
BACA JUGA:
- Punya Ilmu Kebal, Aji Disegani Ratusan Muridnya
- Praktik Perdukunan Kembali Merenggut Nyawa, Polresta Depok Tetapkan Dua Orang Tersangka
- Pemkot Depok Sibuk Tata Taman Kota, Bangunan Sekolah Diabaikan
- Dukun Cabul RM Videokan Setiap Adegan Menggagahi Korbannya
- Polsek Teluknaga Bekuk Dukun Cabul yang Beraksi Lewat Facebook
