Menko Perekonomian: Wajar Bulog Cari Keuntungan

Rabu, 27 Mei 2015 - Fredy Wansyah

MerahPutih Nasional - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Jalil mengatakan, wajar bila Badan Urusan Logistik (Bulog) mencari keuntungan. Dia menjelaskan bahwa cara mencari keuntungan terkait perannya selaku perusahaan.

"Yang penting nggak berlebihan," kata Sofyan, di Balai Kartini, Jakarta, Selasa ( 27/5).

Menurut Sofyan, peran Bulog perlu dikuatkan agar bisa menjadi penyangga kehidupan masyarakat. Bulog perlu ditambah modal komoditas yang dikelolanya, seperti gula dan lain-lain. "Mungkin tambah satu atau dua komoditas," katanya.

Namun, kata imbuh Sofyan, penguatan peran Bulog ini perlu hati-hati. Jangan sampai Bulog hanya mengejar keuntungan semata.

sebelumnya, 2013, Hatta Rajasa, selaku Menteri Koordinator Perekonomian pada masa itu, mewacanakan perluasan peran Bulog. Dia menyarakan penambahan komoditas daging dan holtikurtura. Di era Presiden Soeharto, Bulog hanya berperan menstabilkan harga berbagai pangan. Namun, sejak reformasi, peran monopoli stabilisator tersebut dihapus. (mad)

Baca Juga:

Agar Tak Mengimpor, Pengamat Saran Tambahkan Anggaran Bulog

Dimakzulkan, Ahok Maju Jadi Kepala Bulog

Bulog: Cadangan Beras Idealnya 1,5 sampai 1,8 Juta Ton

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan