Menjelang Ramadan Harga Sembako Stabil
Jumat, 28 April 2017 -
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa harga sembilan bahan kebutuhan pokok (sembako) masih stabil menjelang bulan puasa, meski ada beberapa yang mulai memperlihatkan kenaikan.
"Ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga, di antaranya telur ayam dan bawang putih," kata Ganjar kepada wartawan seperti dilansir dari Antaranews di Semarang, Jumat (28/4).
Dia menjelaskan, kenaikan harga bawang putih terjadi di kota Semarang. Bahkan, pada hari ini kenaikan harga bawang putih mencapai 39,91 persen.
"Indikator harga bawang putih di aplikasi sihati sudah masuk ke warna merah, artinya sudah 'warning'," katanya.
Terdapat tiga warna utama sebagai indikator yaitu warna biru artinya harga stabil, warna merah artinya harga naik, dan warna hijau artinya harga turun.
Karena itu, pihaknya menilai jika saat ini ada pihak yang ingin melakukan impor bawang putih adalah momentum yang tepat. Dengan demikian, harga menjadi lebih stabil.
"Tetapi kami berupaya mencari di tempat lain dulu, kalau ada daerah lain yang melakukan panen, kami prioritaskan pasokan dari daerah yang melakukan panen ini," katanya.
Sementara itu, kata Ganjar, jika ada panen berlebih di daerah lain pihaknya berharap Perum Bulog melakukan pembelian. Dengan demikian, operasi pasar dapat dilakukan dengan harga yang jauh lebih rendah dari harga pasar.
"Yang jelas sebisa mungkin ketika ada peningkatan harga, kami akan langsung melakukan intervensi, salah satunya dengan memastikan pasokan berjalan lancar," tandasnya.
Pihaknya berharap dalam hal ini Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang terdiri dari instansi terkait dapat memastikan pasokan lancar untuk menjaga kestabilan harga komoditas pokok di pasaran.
Sumber: ANTARA